Pimpinan Divisi Windows, Steven Sinofsky, meninggalkan Microsoft Corporation setelah perusahaan itu meluncurkan tablet Surface.
Microsoft,
seperti disebut Reuters, tidak menyebut alasan di balik kepergian
Sinofsky, demikian pula apakah Sinofsky akan pindah ke perusahaan
teknologi yang lain.
"Adalah mustahil untuk menghitung keberkatan
yang saya terima sepanjang tahun-tahun saya di Microsoft. Saya
terendahkan hati oleh profesionalisme dan kemurahan hati setiap orang
yang telah saya punya di perusahaan yang luar biasa ini," kata Sinofsky
tentang Microsoft, demikian dikutip The Verge.
Pengganti
Sinofsky, Julie Larson-Green, akan memimpin Divisi Perangkat Lunak dan
Perangkat Keras Windows. Direktur Keuangan, Tami Reller akan bertanggung
jawab di bisnis Windows.
The Verge, mengutip narasumber anonim, mengatakan kepergian Sinofsky tidak terkait peluncuran Windows 8 ataupun Surface.
Namun,
Sikap Sinofsky sebagai bos Windows yang agresif dan ketat, bukan
sebagai bos Microsoft secara keseluruhan, disebut menjadi latar belakang
akhir karir Sinofsky.
Analis Gartner, Carolina Milanesi,
mengatakan kepergian Sinofsky tampak mendadak dan janggal karena tidak
ada periode serah terima.
"Banyak pihak yang mengaitkan itu
dengan penjualan Surface yang tidak terlalu bagus, tapi sulit untuk
memperkirakan (kepergian) itu bermuara dari (penjualan) itu," kata
Milanesi seperti dilansir Reuters.
Senin, 26 November 2012
Pimpinan Windows tinggalkan Microsoft
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar