Kamis, 13 Desember 2012

Mega Puji Olly-SHS

PESTA demokrasi di Kabupaten Minahasa mendapat  perhatian serius pengurus DPP PDI-Perjuangan. Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Sekjen DPP PDIP Tjahyo Kumolo  memantau sejak pagi hingga, Rabu (12/12) sore. Mereka pun bangga setelah mendapat laporan dari Ketua PDIP Sulut Olly Dondokambey untuk sementara pasangan PDIP Jantje W Sajouw (JWS) – Ivan Sarundajang (IVanSa) unggul dari pasangan lain.

 “Saya dan Ibu Mega (Megawati Soekarnoputri,red) mendapat laporan dari Olly Dondokambey bahwa untuk sementara pasangan PDIP menang dalam quick count,” ujar Kumolo.

Menuru Tjahyo yang dihubungi via ponsel tadi malam, kemenangan yang telah diraih duet JWS-IvanSA merupakan kerja keras dari pengurus dan anggota PDIP  yang solid yang mengantarkan kemenangan di Minahasa dan Ini juga merupakan kemenangan rakyat Minahasa yang menginginkan adanya perubahan,” tambah Kumolo.

Ia menjelaskan, sejak awal PDIP merekomendasikan pasangan tersebut intinya untuk pembaharuan dan menciptakan dasar pembangunan di Minahasa yang selama ini terpuruk.

“Makanya saya sudah mengingatkan pengurus di daerah agar menempatkan saksi-saksi di TPS dan terus dipantau. Nantinya kalau ada gugatan dari kandidat lain, PDIP sudah siap dengan data yang ada,” tuturnya.

Ketika disinggung salah satu faktor kemenangan pasangan tersebut, Tjahyo mengaku janji kampanye yang disampaikan pasangan JWS-IvanSa ternyata direspon positif oleh masyarakat.

“Untuk itu saya berharap janji kampanye tersebut direalisasikan. Karena pembangunan akan diawasi masyarakat pada umumnya,” ujarnya.Mengenai kedigdayaan PDIP di beberapa Pilkada Sulut, Tjahyo bangga dan mengatakan hasil itu didapat karena semua pengurus bekerja keras dan mampu mengaplikasikan keinginan masyarakat.

“Jadi PDIP tidak mau menilai keberhasilan dalam beberapa Pilkada di Sulut karena faktor orang perorang saja. Di PDIP tidak ada istilah mengkultuskan seseorang. Kemenangan di beberapa pilkada bahkan menumbangkan calon incumbent itu murni kesolidan partai,” tegasnya.

Lebih lanjut, Tjahyo meminta kedua pasangan untuk mampu dan dekat dengan masyarakat sehingga ketika sudah mendapat hasil final kemenangan keduanya, dalam pelaksanaan program kerja sesuai janji kampanye, kebutuhan masyarakat akan didapat.

“Dengan keinginan akan perubahan yang diimpikan masyarakat Minahasa, kiranya pasangan PDIP mampu menjawab kepercayaan yang diberikan. Saya juga berbangga dengan hasil yang dicapai PDIP di Sulut,” pungkasnya.

Terpisah, Wakil Sekjen PDIP Eriko Sotarduga menyambut baik kemenangan pasangan JWS-IvanSa. Sotarduga bahkan menyentil kemunduran Minahasa yang kalah jauh dari segi pembangunan di banding daerah yang dimekarkan Minahasa.

“Puji Tuhan. Tentunya ini suara rakyat. Karena setahu saya, di Minahasa itu tidak ada pembangunan berarti. Malahan daerah induk itu kalah dengan daerah baru yang dimekarkan. Intinya kemenangan ini adalah keinginan warga menuju perubahan di Minahasa,” ujar Sotarduga.

Related Articel:

0 komentar:

Posting Komentar