Sabtu, 26 Januari 2013

Praja IPDN Sulut Tewas Saat Mengikuti Orientasi Kampus

MANADO,  — Jonoly Untayanadi (25), mahasiswa tingkat tiga kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Sulawesi Utara atau Sulut, tewas ketika mengikuti kegiatan orientasi, Jumat (25/1/2013). Korban merupakan mahasiswa pindahan dari IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat.
Saat dibawa ke Rumah Sakit Prof Kandou Manado, dari mulutnya keluar darah. "Sebelum ini, dia (korban) juga pernah masuk rumah sakit karena disiksa. Orangtuanya ada di Tual, Maluku Tenggara. Bapaknya baru meninggal sebulan yang lalu," ujar Anton Jabarmase (49), salah satu kerabat korban, ketika berada di kamar jenazah RS Malalayang.
Menurut Anton, korban meninggalkan rumahnya di Tikala Baru, Manado, pada Kamis (24/1/2013) sekitar pukul 08.00 pagi. Waktu itu korban terlihat terburu-buru pergi. Kampus IPDN Sulut sendiri berada di Tampusu, Kecamatan Remboken, Minahasa.
"Tidak bisa terlambat katanya," ujar Anton menirukan ucapan Jonoly.
Setiap kali libur, Jonoly bersama rekan-rekannya sering mendatangi rumah keluarga Anton di Manado. Kamis sekitar pukul 12.00 siang, korban masih sempat menelepon kakaknya. Menurut keluarga, hingga kini belum ada informasi yang mereka terima dari kampusnya.
Ketika dipindahkan dari Rumah Sakit Bukit Moria Tomohon ke Rumah Sakit Malalayang, Manado, hanya ada satu orang dari IPDN yang menemani serta Kepala Polsek Remboken AKP Jemmy Laluyan. Menurut Laluyan, pihaknya menerima informasi justru dari camat, bukan dari pihak kampus.
"Kita akan selidiki nanti seperti apa bentuk kegiatan orientasi lapangan serta akan meminta keterangan saksi-saksi," ujar Laluyan.

Sumber 

Surya: Terserah JK, Mau atau Tidak Digaet NasDem

JAKARTA,  — Politisi senior Partai Golkar, M Jusuf Kalla (JK), disebut-sebut bakal diusung Partai NasDem sebagai calon presiden 2014. Ketua Majelis Nasional Partai NasDem Surya Paloh telah memberi lampu hijau akan menggaet atau menggandeng JK pada Pemilu 2014.
"Untuk gaet beliau (JK), ya terserah beliau, mau digaet atau enggak?" kata Surya seusai Kongres Partai NasDem di Jakarta Convention Center, Jumat (25/1/2013) malam. JK menghadiri Kongres Partai NasDem, Jumat malam. Mantan Wakil Presiden RI ini tampak duduk berdampingan dengan Surya Paloh. Kedatangan JK malam itu, menurut Surya, tidak bicara soal pencapresan.
"Jusuf Kalla ini yang paling fleksibel berkomunikasi. Tokoh yang paling mudah (berkomunikasi) ya dia. Bersahabat dengan NasDem, pasti bersahabat juga dengan semuanya," terangnya.
Jusuf Kalla yang ditemui seusai acara juga mengaku hanya menghadiri undangan Surya. Ia membantah telah membicarakan rencana Pemilu 2014 dengan Surya. "Enggak ada, ini khusus menghadiri undangan saja," ujar JK.
Setelah dinyatakan lolos sebagai peserta Pemilu 2014, Partai NasDem belum menetapkan calon presiden dan wakil presiden. Sebagai satu-satunya partai baru yang lolos, NasDem kini fokus pada tahapan pemilu legislatif. "Terkait pencapresan, bagaimanapun sistem pemilu kita ada dua tahap, legislatif dan pemilihan presiden. NasDem sadar, partai baru harus melihat, sejauh mana pilihan partai ini, perolehan kursinya dari pileg itu sendiri. Melihat fakta di lapangan," terang pemimpin Media Group itu.
Surya sendiri akan resmi dikukuhkan sebagai Ketua Umum Partai NasDem pada Kongres NasDem yang berlangsung Sabtu ini.

Sumber 

Surya Paloh: Ini Salah-salah Bisa Disebut Haus Jabatan

JAKARTA,  - Ketua Umum Partai Nasdem terpilih Surya Paloh menutup kongres Partai Nasdem yang baru pertama kalinya dilakukan itu. Di dalam sambutannya, Surya Paloh menyinggung soal keterpilihannya sebagai ketua umum. Ia menyadari banyak pihak yang bersuara negatif dan menganggapnya haus jabatan.
"Saya jadi Ketua Majelis Tinggi, inisiator Nasdem, dan sekarang jadi Ketua Umum. Saya sadari ini pula yang menjadi tanda tanya besar bagi para pengamat politik. Ada apa di Partai Nasdem, salah-salah Surya disebut haus jabatan," ucap Surya, Sabtu (26/1/2013), dalam pidato penutupannya di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.
Surya Paloh menuturkan bahwa keraguan pihak luar itu ia kembalikan lagi kepada para kader Partai Nasdem. Ia berharap keluarga besar Partai Nasdem bisa mengenalnya sehingga paham strategi Partai Nasdem yang tengah ditempuh.
"Pepatah lama, tak kenal maka tak sayang. Ini penting. Saya yakin pasti ada maksud dari semua ini," tutur Surya.
Surya melanjutkan, perjalanan partai politik di Indonesia telah mengalami pasang surut. Parpol yang ada saat ini bahkan sudah bergonta-ganti kepemimpinannya. "Dalam situasi berbangsa dan bernegara saat ini, di saat mendapat sorotan publik, menjadi arti sendiri untuk Nasdem. Ini yang harus dijawab kita semua," tutur pemilik Media Grup tersebut.
Adapun, di dalam kongres kali ini, seluruh peserta kongres Partai Nasdem yang berasal dari seluruh Indonesia secara aklamasi sepakat mengangkat Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai Nasdem.
Sebelumnya, Surya Paloh adalah inisiator ormas Nasional Demokrat dan Ketua Majelis Tinggi Partai Nasdem. Keputusan pemilihan Surya Paloh menjadi Ketua Umum menimbulkan faksi di tubuh partai ini hingga akhirnya beberapa kader Partai Nasdem mengundurkan diri.
Pimpinan Partai Nasdem yang mengundurkan diri adalah Hary Tanoesoedibjo (mantan Ketua Dewan Pakar), Ahmad Rofiq (mantan Sekretaris Jenderal), Saiful Haq (mantan Wakil Sekretaris Jenderal), Endang Tirtana (mantan Ketua Internal DPP Partai Nasdem), Rustam Effendi (mantan Ketua DPW Partai Nasdem Jawa Barat), Armyn Gulton (mantan Ketua DPW Partai Nasdem Jawa Barat), dan Muhammad Isa Raharusun (mantan Ketua DPW Partai Nasdem Maluku).

Sumber 

Surya Paloh: Hary Keluar, NasDem Jangan-jangan Lebih Hebat

JAKARTA, — Ketua Majelis Nasional Partai NasDem Surya Paloh menegaskan, hengkangnya Ketua Dewan Pakar partai itu, Hary Tanoesoedibjo, tak berpengaruh besar bagi partainya, khususnya dalam hal finansial partai. Surya mengaku, sumber dana partai bukan masalah baginya.
"Saya menjadi pengusaha sudah 40 tahun lebih. Istilahnya bukan OKB (orang kaya baru). Saya tidak perlu menyatakan apa yang saya miliki, karena saya belum jadi pejabat publik, juga tidak perlu lapor ke KPK. Dari NasDem, finansial memang wajib. Ada pengaruh, tapi kecil juga," kata Surya seusai Kongres Partai NasDem di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (25/1/2013) malam.
Ia menjelaskan, komunikasi dengan Hary terjalin baik. Tidak ada perselisihan di antara keduanya. Bahkan, dalam suasana pertemanan, Hary juga menceritakan rencana bisnisnya dengan Surya.
"Hary datang baik-baik, bahkan sebelum mengundurkan diri, dia bilang baik-baik, dia malah bilang mau beli TV One. Suasana friendship tetap ada, bukan suasana yang marah-marah," ujarnya.
Ia tak menampik bahwa NasDem membutuhkan dana dan logistik untuk partai. Namun, ditegaskannya, NasDem tak akan surut dengan keluarnya Hary Tanoe dan sejumlah kader lain yang mengikuti. "Jangan seakan-akan Hary Tanoe keluar, NasDem mati. Enggak benar. Jangan-jangan (NasDem) justru lebih hebat," ucapnya.
Menjelang penetapan Surya Paloh sebagai ketua umum partai, Hary Tanoesoedibjo mengundurkan diri sebagai Ketua Dewan Pakar Partai NasDem. Hary mengaku ingin mempertahankan kepengurusan saat ini yang diisi orang muda. Mundurnya bos MNC Group itu dinilai banyak pihak akan mengurangi sumber dana Partai NasDem. Tidak hanya Hary yang hengkang, setidaknya, ada tiga pengurus lain yang mengaku mundur, yakni Sekretaris Jenderal Ahmad Rofiq, Wakil Sekretaris Jenderal Saiful Haq, dan Ketua Internal DPP Partai NasDem Endang Tirtana.
Surya Paloh rencananya akan resmi dikukuhkan sebagai ketua umum partai pada Kongres Partai NasDem hari Sabtu ini.

Sumber 

Menembus Ruang Dan Waktu

Doraemon merupakan salah satu film anak-anak yang banyak digemari. Dalam film tersebut, tokoh robot berbentuk kucing itu memiliki kelebihan yaitu mampu pergi ke masa lalu mau pun masa depan. Dan kita pun sering berandai-andai bila saja dapat melakukan hal serupa yaitu memperbaiki masa lalu dan melihat masa depan.
Kita bukanlah tokoh kartun. Kita adalah manusia yang hidup di hari ini. Kita tidak bisa mengulang waktu yang sudah terlewati dan kita juga tidak bisa menginjakkan kaki di masa depan. Kita hidup di hari ini dan kita tidak bisa meramalkan masa depan karena apa yang akan terjadi esok hari merupakan rahasia Tuhan.
Tuhan berkuasa atas ruang dan waktu hidup kita. Tuhan mampu membuat terobosan-terobosan untuk masa depan kita. Tuhan juga mampu menetapkan sampai kapan kita bernapas di dunia ini. Tuhanlah yang berkuasa penuh atas segala kehidupan yang berada di alam semesta.
Saat tubuh jasmani kita merasa tidak mampu lagi, maka saatnya Roh yang bekerja. Datang dan sujudlah di hadapan Tuhan. Saat kita berdoa, maka ada kuasa yang akan bekerja dalam kehidupan kita. Kuasa yang dapat menembus ruang dan waktu. Kuasa yang dapat memperbaharui kehidupan kita. Dan kuasa Tuhanlah yang dapat membuat segala sesuatu menjadi mungkin.
Sesungguhnya, Akulah TUHAN, Allah segala makhluk; adakah sesuatu apapun yang mustahil untuk-Ku?
Yeremia 32:27

Air Putih

Seorang anak kecil sedang bermain dengan pewarna makanan. Dia menuangkan setetes pewarna merah ke dalam sebuah gelas yang berisi air putih. Anak itu menjadi sangat senang saat seluruh air di dalam gelas itu berubah menjadi merah.
Ia pun berlari menuju ke sebuah ember yang penuh dengan air. Dengan mata berbinar di tuangkannya segelas air berwarna merah tersebut ke dalam ember. Anak itu tampak sedikit murung ketika didapati bahwa air yang ia miliki tak lagi berwarna merah namun berwarna merah muda. Tak puas dengan warna yang ia dapatkan, maka ia membawa ember tersebut ke tepi kolam. Ditumpahkannya seluruh isi ember tersebut ke dalam kolam. Ia pun menangis karena air kolam tak sedikit pun berubah warna, melainkan warnanya tetep sejernih air putih.
Pewarna merah itu ibarat noda/luka di hati. Apabila kita masih sedikit membuka pintu pengampunan dan tidak mau melupakan apa yang telah lalu, maka luka itu akan tetap terasa. Namun saat kita memiliki banyak kasih dan mau melepaskan pengampunan dengan tulus, maka luka itu tidak akan tampak lagi.
Kasih dapat menutup luka hati. Kasih mampu menghilangkan noda-noda yang tidak kita inginkan di dalam kehidupan yang kita jalani. Saat kita berserah penuh pada Yesus, maka kasih yang baru itu akan selalu mengalir dalam hidup kita.
Hendaklah kamu saling mengasihi sebagai saudara dan saling mendahului dalam memberi hormat.
Roma 12:10