Jumat, 04 Januari 2013

Donasi Rp 4,8 Triliun dari Pendiri Facebook

Pendiri sekaligus CEO jejaring sosial Facebook, Mark Zuckerberg, kembali beramal. Kali ini, Zuckerberg menyumbangkan saham Facebook senilai nyaris 500 juta dollar AS (sekitar Rp 4,8 triliun) kepada Sillicon Valley Community Foundation.

Sillicon Valley Community Foundation adalah perusahaan non-profit yang bertugas untuk menyalurkan donasi kepada pihak yang membutuhkan. Nantinya, Zuckerberg dan sang istri, Priscilla Chan, akan bekerja sama dengan perusahaan ini untuk mengembangkan pendidikan dan kesehatan.

Secara total, Zuckerberg menyerahkan 18 juta lembar saham kepada Sillicon Valley Community. Nilai saham tersebut diperkirakan sebesar 498 juta dollar AS berdasarkan harga saham penutupan pada Selasa (18/12/2012), ketika Zuckerberg memberikan donasi ini.

Dikutip dari Cnet, Kamis (20/12/2012), ini adalah donasi dengan nilai uang terbesar yang pernah dilakukan oleh Zuckerberg.

"Saya berharap kita akan menghasilkan dampak yang positif pada proyek ini," kata Zuckerberg dalam status update-nya di Facebook.

Nama Zuckerberg memang sudah tidak asing lagi untuk dunia amal. Sebelumnya, pria yang baru berusia 28 tahun ini pernah menyumbangkan 100 juta dollar AS, juga dalam bentuk saham, kepada sebuah sekolah di Newark, NJ, pada tahun 2010 yang lalu.

Zuckerberg juga sudah mengikuti program yang bernama Giving Pledge, sebuah kampanye yang dicetus oleh pendiri Microsoft, Bill Gates, dan investor Warren Buffet. Kampanye ini ingin mengajak semua orang kaya di AS untuk mendonasikan sebagian dari kekayaan mereka untuk kegiatan amal.

10 Artikel Paling Banyak Dibaca di Wikipedia Indonesia

Pihak Wikipedia memang tidak pernah secara resmi melansir data artikel yang paling sering dilihat. Namun, Wikipedia memberikan izin untuk mengakses data log files situs ensiklopedia tersebut.

Melalui log files ini, para peneliti dapat melihat berbagai data mengenai aktivitas pengguna Wikipedia, seperti seberapa banyak sebuah artikel diakses oleh pengguna.

Nah, berdasarkan log files tersebut, seorang pemrogram asal Swedia, Johan Gunnarsson, telah berbaik hati membuatkan daftar 100 artikel yang paling laris dibaca di tahun 2012 ini.

Gunnarsson membagi daftar tersebut berdasarkan dukungan bahasa yang tersedia di Wikipedia, seperti Inggris, Rusia, Vietnam, Turki, Italia, hingga Indonesia.

Artikel apa yang paling banyak dilihat di Wikipedia di Indonesia? Jejaring sosial Facebook ada di posisi pertama dengan jumlah pengakses sebanyak 1,3 juta, diikuti dengan "Indonesia" dengan jumlah 1,07 juta, dan YouTube dengan angka 1 juta.

Dikutip dari AllThingsD, Sabtu (29/12/2012), ada dua kemungkinan mengapa Facebook banyak diakses. Pertama, banyak orang yang "tersesat" ke Wikipedia. Pengguna tersebut diyakini mengetik kata "Facebook" di mesin pencari, kemudian artikel Facebook yang ada di hasil pencarian tersebut diduga sebagai situs asli.

Kemungkinan kedua, memang banyak orang yang tertarik dengan sejarah Facebook, seperti peraturan perusahaan tersebut, siapa pendirinya, dan sebagainya.

Kemungkinan besar, hal ini juga yang membuat YouTube ada di peringkat ketiga daftar tersebut.
Berikut daftar 10 artikel (beserta tautan artikelnya) yang paling banyak dilihat di Wikipedia pada tahun 2012 ini.
1. Facebook (Jumlah pembaca: 1.385.687)
2. Indonesia (Jumlah pembaca: 1.075.781)
3. YouTube  (Jumlah pembaca: 1.004.513)
4. Sepak Bola (Jumlah pembaca: 627.080)
5. Bola Voli (Jumlah pembaca: 622.023)
6. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia (Jumlah pembaca: 561.052)
7. Bola Basket (Jumlah pembaca: 531.309)
8. Sejarah Indonesia (Jumlah pembaca: 518.391)
9. Budaya (Jumlah pembaca: 515.960)
10. Soekarno (Jumlah pembaca: 506.893)

Sabut Kelapa Menghemat Pupuk

Serbuk sabut kelapa atau dalam perdagangan internasional disebut coco peat, hasil samping dari usaha pengolahan serat sabut kelapa (coco fiber), tidak hanya efektif mempercepat kinerja pertumbuhan tanaman. Lebih dari itu, fungsi lainnya ternyata juga menghemat penggunaan pupuk pada tanaman hingga 50 persen. 
"Berdasarkan uji coba dan simulasi yang dilakukan teman-teman di berbagai daerah, coco peat terbukti dapat menghemat penggunaan pupuk hingga 50 persen," ungkap Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan Asosiasi Industri Sabut Kelapa Indonesia (AISKI) Ady Indra Pawennari dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat (4/1/2013). 
Menurut Ady, kemampuan serbuk sabut kelapa menyerap dan menyimpan air 300 persen lebih dari kemampuan lahan menjadikan pupuk yang diberikan pada tanaman tidak tergerus air pada saat penyiraman atau hanyut pada saat hujan.
"Ini sudah diuji coba pada berbagai jenis tanaman. Misalnya, tanaman sayur-sayuran, ubi kayu, padi, kelapa sawit, dan kayu. Hasilnya luar biasa. Pupuk yang diberikan pada tanaman tidak menguap dan terbawa air," ulasnya. 
Ady menceritakan pengalaman temannya, Imam Wibawa, di Sungai Guntung, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, yang bercocok tanam menggunakan serbuk sabut kelapa sebagai media tanam, tanpa menggunakan tanah sedikit pun. Dengan modal polybag yang diisi serbuk sabut kelapa, ia sukses memanen cabe 500 kilogram di areal seluas 500 meter persegi di belakang rumahnya.  
Sementara itu, Nando, di Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung, berhasil melewati hadangan kemarau panjang berkat kinerja serbuk sabut kelapa yang dapat menghambat terjadinya penguapan air.
"Berkat coco peat, tanaman padi di sawah tadah hujan mampu tumbuh survive meski dihadang kemarau panjang. Sawah yang diberi coco peat tanahnya selalu gembur, sejuk dan subur, sehingga tanaman padi bisa tumbuh normal," kata Ady. 
Cerita lainnya berasal dari Kadek di Krui, Kabupaten Pesisir Selatan, Lampung. Benih kelapa sawit yang ditanam menggunakan media tanam serbuk sabut kelapa mengalami pertumbuhan yang cukup mencengangkan. Pada usia tanam 1,5 tahun, tingginya mencapai 2,5 meter.
Adapun benih kelapa sawit yang ditanam langsung ke tanah, tanpa menggunakan coco peat, tingginya hanya 1 meter. Atas fakta dan pengalaman dari berbagai daerah, tambah Ady, AISKI terus mengampanyekan penggunaan serbuk sabut kelapa untuk meningkatkan produktivitas lahan.
Minggu ini, AISKI menyurati Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) untuk menawarkan penggunaan serbuk sabut kelapa sebagai media tanam dan bahan baku untuk pembuatan pupuk organik. 
Sebagaimana diketahui, serbuk sabut kelapa memiliki kandungan trichoderma molds, sejenis enzim dari jamur yang dapat mengurangi penyakit dalam tanah, menjaga tanah tetap gembur, subur dan memudahkan akar baru tumbuh dengan cepat dan lebat.   
Selain itu, ia juga memiliki pori-pori yang memudahkan terjadinya pertukaran udara, dan masuknya sinar matahari. Di dalam serbuk sabut kelapa juga terkandung unsur-unsur hara dari alam yang sangat dibutuhkan tanaman, berupa kalsium (Ca), magnesium (Mg), natrium (Na), nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K).

Sumber

Rizal Mallarangeng: KPK Sudah di Jalan yang Benar

Juru bicara Andi Mallarangeng, Rizal Mallarangeng, berpendapat bahwa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah berada di jalur yang benar dalam mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek Hambalang di Kementerian Pemuda dan Olahraga. Rizal mendukung tindakan KPK yang menggeledah tiga lokasi, Kamis (3/1/2013).
"KPK saya rasa sudah mengarah di jalan yang benar. Saya senang sudah digeledah kontraktor-kontraktornya. Seharusnya hal ini sudah dilakukan KPK setahun lalu saat kasus ini mencuat," ujar Rizal, Jumat (4/1/2013), dalam jumpa pers di kantor Freedom Institute.
Seperti diketahui, penyidik KPK melakukan penggeledahan di tiga lokasi terkait penyidikan kasus dugaan korupsi proyek Hambalang. Tempat yang digeledah adalah rumah Wakil Sekretaris Bidang Pemuda dan Olahraga DPP Partai Demokrat, Munadi Herlambang, di Jalan Tanjung Barat Indah Blok 1/18 Jakarta Selatan.
Selain rumah Munadi, dua tempat lain yang digeledah KPK adalah kantor PT Wijaya Karya di Jalan DI Panjaitan Kavling 9, Cawang, Jakarta Timur, dan di Kantor PT Adhi Karya di Jalan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Penggeledahan ini dilakukan untuk mencari bukti tambahan terkait penyidikan Hambalang. Adapun Munadi Herlambang pernah diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus Hambalang. Selain menjadi pengurus Partai Demokrat, Munadi pernah menjadi salah satu pemegang saham di PT Dutasari Citralaras yang menjadi subkontraktor PT Adhi Karya dalam proyek Hambalang.
"Dengan adanya penggeledahan ini, KPK harusnya bisa lebih cepat karena mereka mempunyai fungsi penyadapan hingga pemblokiran rekening," ucap Rizal.
Di dalam perkara ini, KPK sudah menetapkan dua tersangka, yakni pejabat pembuat komitmen (PPK) proyek Hambalang, Dedy Kusdinar; dan Menpora Andi Mallarangeng.
Setelah Andi Mallarangeng ditetapkan sebagai tersangka, Rizal kemudian membentuk tim khusus bernama "Elang Hitam" untuk menelusuri kasus proyek Hambalang secara independen. Dari hasil penelusuran itu, Rizal melihat persoalan Hambalang bermula dari pencairan uang Rp 1,2 triliun yang dilakukan Menteri Keuangan Agus Martowardojo meski tanpa dibubuhi tanda tangan Andi Mallarangeng selaku Menpora dan Djoko Kirmanto selaku Menteri Pekerjaan Umum yang memberikan rekomendasi teknis.
Sejak uang itu dicairkan, para kontraktor yang menangani ini, salah satunya adalah PT Adhi Karya, justru mengeruk keuntungan besar dengan melakukan mark-up dari 110-4.600 persen dalam harga satuan yang diajukan dalam penawaran. Rizal menuding bahwa pemain utama dalam mark-up besar-besaran ini adalah Direktur Adhi Karya Teuku Bagus.
"Dia (Teuku Bagus) adalah aktornya," ucapnya. Akibat mark-up besar-besaran ini ditambah praktik korupsi lainnya di dalam proyek Hambalang, negara pun dirugikan Rp 243,6 miliar. 

Presiden: Tak Ada Perombakan Kabinet

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan, saat ini tidak ada rencana untuk melakukan reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Bersatu II. Presiden hanya akan mengisi posisi Menteri Pemuda dan Olahraga.
Hal itu disampaikan Presiden di sela-sela kunjungan kerja di perkampungan nelayan di Tanjung Pasir, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (4/1/2013).
Presiden mengatakan, dirinya perlu memberi penjelasan mengenai isu reshuffle agar ada kepastian bagi jajaran menteri. Hanya saja, Presiden tidak bisa menjamin apakah hingga 2014 tidak akan ada reshuffle. Presiden meminta semua menteri bekerja dengan baik.
"Yang jelas pada titik ini tidak ada reshuffle," kata Presiden saat jumpa pers di pinggir dermaga.
Presiden memastikan pengganti Menpora berasal dari Partai Demokrat untuk memenuhi komposisi menteri yang berasal dari parpol koalisi. Dengan demikian, menurut Presiden, akan memenuhi rasa keadilan bagi Demokrat lantaran posisi Menpora sebelumnya diisi Andi Alfian Mallarangeng, kader Demokrat.
Kepastian itu disampaikan Presiden untuk meluruskan pemberitaan mengenai posisi Menpora belakangan ini. Banyak tokoh yang disebut masuk dalam daftar calon menpora, baik yang berasal dari Demokrat, parpol yang tergabung dalam koalisi pemerintahan, oposisi, maupun kalangan profesional.
Presiden mengaku tak mau nantinya disalahkan oleh tokoh-tokoh yang disebut media jika ternyata tidak terpilih. Padahal, kata dia, nama-nama itu bukan berasal darinya. "Nanti marahnya sama saya," kata Presiden.
Seperti diberitakan, wacana reshuffle muncul setelah Andi mundur sebagai Menpora. Berbagai kalangan mendesak Presiden juga mengganti para menteri yang kerap membuat gaduh, seperti Menteri BUMN
Dahlan Iskan dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam.

Sumber

Angelina Sodakh: Rasanya Ingin Bunuh Diri Saja, Setelah Baca Pledoi

Pengakuan keputusasaan datang dari mulut Angelina Sondakh. Mantan Koordinator Pokja Anggaran Komisi X DPR RI dari Partai Demokrat ini mengaku sempat terbesit untuk mengakhiri hidupnya karena tidak kuat menanggung beratnya beban yang ditimpakan kepadanya. Mengingat usai ditinggal mendiang suaminya Adjie Mas Said, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus suap pembahasan anggaran di Kemenpora dan Kemendiknas 2010/2011. “Saya hampir ingin bunuh diri tidak lama setelah suami saya wafat, apalagi usai itu ditetapkan sebagai tersangka. Namun agama dan anak-anak sayalah yang membuat saya bertahan,” ucapnya sembari sesengukan saat membacakan pembelaan pribadinya (pledoi) di Persidangan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kamis (3/1). Menurutnya, politik itu kejam. Kendati tidak menerima uang sepeser pun dari Permai Group, mantan putri Indonesia 2001 ini menegaskan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dengan menuntut 12 tahun penjara dan ganti rugi Rp 32 milliar merupakan ledakan petir di siang bolong. “Di mana kesalahan saya sehingga harus dihukum berat. Apakah Angelina sudah melakukan perbuatan hina yang sangat berat melebihi Nazaruddin dan Mindo yang terbukti kuat melakukan penyuapan di Kantor Kemenpora,” katanya. Awalnya Angie, begitu dirinya biasa dipanggil ini meyakini bahwa dirinya akan dituntut ringan karena fakta di persidangan tidak ada seorang pun yang  mengatakan dirinya menerima uang 16 transaksi dari perusahaan Nazaruddin (Permai Group-red) untuk proyek tersebut. Bahkan Muhammad Nazaruddin mengatakan dirinya tidak terlibat dalam kasus wisma atlet. “Tidak mungkin saya dihukum lebih berat dari Nazaruddin yang kabur ke luar negeri dengan tuntutan tujuh tahun dan vonis 4,5 tahun tanpa ganti rugi. Tapi ternyata itu semua salah,” tandasnya dengan berurai air mata.
Oleh karenanya, dia menganggap tidak adil jika hukuman yang didakwakan kepadanya lebih berat daripada Nazaruddin. Apalagi selama ini, dirinya selalu bertindak kooperatif, tidak kabur ke luar negeri dan selalu hadir tepat waktu di persidangan. “Mengapa saya wanita yang tidak berdaya harus dituntut dengan hukuman yang sangat berat tanpa ada bukti-bukti yang jelas,” katanya. Karena itu, melalui pledoinya, politisi yang dulunya berprofesi sebagai artis ini meminta kepada Majelis Hakim agar menguji Pasal 12 huruf a Jo Pasal 18 UU Tipikor yang dikenakan kepadanya. Sebabnya ia merasa tidak pernah menerima uang tersebut dan diminta untuk mengembalikan. Dan jika Negara berniat merampas hartanya, ia memohon kepada Hakim agar jeli. “Saya punya tanah di Bali pemberian ibu saya, dan rumah di Cilandak merupakan hasil penjualan rumah suami saya di Rawamangun. Di rumah itu terdapat hak anak yatim saya, negara jangan merampas hak-hak anak yatim tersebut,” tukasnya. Mantan anggota DPR dari Partai Demokrat tersebut mengaku tak satu rupiah pun menerima uang suap terkait dengan tugasnya sebagai wakil rakyat. “Dalam persidangan tak terbukti satu rupiah pun saya menerima. Jadi apa yang harus saya kembalikan?,” ujar Angie di depan majelis hakim yang diketuai Sudjatmiko. Saat membacakan pembelaan, mantan Putri Indonesia tersebut tak henti menahan tangis. Angie meminta majelis hakim cermat dalam meneliti asal usul aset yang ia miliki.
M. Nazaruddin adalah bekas Bendahara Partai Demokrat yang menjadi terpidana kasus korupsi Wisma Atlet SEA Games. Ia adalah pemilik Grup Permai, kelompok usaha yang mengerjakan sejumlah proyek di Kemenpora dan Kemendiknas. Sedangkan Mindo Rosalina Manulang alias Rosa adalah Direktur Pemasaran di perusahaan tersebut. Di persidangan, Nazaruddin dan Rosa terus memojokkan dan menuding Angie menerima fee dari Grup Permai karena telah menggiring anggaran. Angie menyebut Rosa tidak pantas menyandang predikat justice collaborator atau saksi kunci yang bekerjasama mengungkap kasus. Menurut Angie, Rosa pernah membujuknya agar meminta uang senilai Rp 20 miliar kepada sejumlah nama yang ditentukan. Jika nama-nama itu memberi uang, tidak akan disebut dalam persidangan. Angie mengaku menolak bujukan Rosa. “Yang membuat saya terkejut, nama-nama yang dia sebutkan itu tidak pernah dia ungkapkan dalam persidangan. Justice collaborator akhirnya berubah menjadi apa yang saya sebut sebagai justice calculator,” kata Angie. Ia meminta aparat penegak hukum tidak begitu saja percaya kepada pihak yang menyebut diri sebagai justice collaborator.
Angie kembali menceritakan kunjungannya kepada Rosa di Rutan Pondok Bambu, beberapa waktu setelah Rosa dipidana dalam kasus Wisma Atlet. Di sidang sebelumnya, nama yang dimaksud adalah Ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Rosa memaksa Angie menggelar jumpa pers untuk menyebut nama Anas. “Mindo Rosalina begitu licik dan picik memainkan semua ini. Ada konspirasi yang nyata dan saya dijadikan kambing hitam,” kata Angie. Angie mengaku, saat menjadi koordinator kelompok kerja anggaran di Komisi X DPR adalah sosok yang lugu dan tidak mengetahui permainan anggaran. “Keluguan dan kepolosan saya telah diperdaya oleh orang dibalik topeng kebenaran,” ujarnya. Angie menyebut tuntutan dari Jaksa KPK terlalu berat. “Itu bagaikan petir di siang bolong,” ujarnya. Ia heran mengapa hukumannya jauh lebih berat daripada yang diterima Nazaruddin dan Rosa. Padahal, Rosa jelas-jelas telah tertangkap tangan menerima suap. Sementara, menurut Angie, dirinya tidak terbukti menerima imbalan. “Apakah seorang Angelina Sondakh sudah melakukan kejahatan yang luar biasa dan hina, melampaui Nazar dan Rosa?,” katanya. Di kasus Wisma Atlet, Nazaruddin hanya dihukum 4 tahun 10 bulan penjara. Sedangkan Rosa hanya dipenjara 2 tahun 6 bulan.
Hakim Usir Anaknya
Selain hal di atas, yang mengagetkan Janda Adjie Mas Saidini sempat membawa dua buah hatinya yakni ZRM (11) dan AM (10) di persidangan Tipikor, Kamis (3/1). Mereka rencananya akan menemani ibunya dalam pembacaan Pledoi. Keduanya sempat duduk di barisan depan ruang sidang Pengadilan Tipikor. Namun baru beberapa menit sidang dimulai, Ketua Majelis Hakim, Sudjatmiko meminta kedua anak terdakwa tersebut untuk meninggalkan ruang sidang karena masih di bawah umur. “Yang di bawah umur silahkan di luar,” tegasnya.
Mendengar hal tersebut, pengasuhnya kemudian membawanya ke luar persidangan. Menanggapi hal itu, pengamat hukum dari UIN Syarif Hidayatullah, Andi Syafrani menegaskan pada dasarnya sidang pidana korupsi terbuka untuk umum. Namun kehadiran anak-anak di bawah umur biasanya memang dilarang karena dapat mempengaruhi psikologi anak dan juga hadirin di persidangan dan salah satu ketakutannya adalah mengganggu jalannya persidangan karena bising menangis dan sebagainya. “Di sidang Mahkamah Agung memang melarang membawa anak-anak ke dalam persidangan,” bebernya saat dihubungi INDOPOS, Kamis (3/1). Jadi tindakan hakim mengusir anak Angie tersebut adalah tindakan sah dan layak dalam etika persidangan. Kemungkinan besar dalam Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) juga tidak memperbolehkan hal itu. Dan itu sudah menjadi konvensi dimana-mana. “Kehadiran anak itu, bisa juga dijadikan tameng oleh Angie, makanya keputusan hakim itu sudah tepat,” imbuhnya. Sidang pun sementara waktu ditunda dan akan dilanjutkan pada Kamis (10/1) depan dengan mengagendakan pembacaan vonis. Sebagiamana diketahui, Jaksa menganggap Angie bersalah melanggar pasal 12 huruf a juncto Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 64 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Jaksa menuntutnya dengan 12 tahun kurungan dan denda Rp 500 juta serta membayar uang pengganti sebesar Rp 12,58 miliar serta US$ 2,35 juta, jika tidak mampu bisa diganti dengan kurungan dua tahun penjara.

KPK Kembali Lanjutkan Penyidikan Kasus Korupsi Alat Flu Burung

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melanjutkan penyidikan berkas perkara dugaan pengadaan reagen dan consumable penanganan virus flu burung di Ditjen Bina Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI TA 2007, yang sebelumnya lama terhenti. Pada perkara ini, KPK telah menetapkan Direktur Bina Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI Tahun 2007 Ratna Dewi Umar, sebagai tersangka dalam kasus pengadaan alat kesehatan flu burung. Komisi antirasuah menduga terjadi penggelembungan dana atau mark up dalam proyek pengadaan alat kesehatan tersebut, yang mengakibatkan kerugian keuangan negara mencapai Rp 52 miliar. Pemeriksaan terhadap Ratna Dewi  belum pernah dilakukan karena selama ini yang bersangkutan dikabarkan sedang mengalami gangguan kesehatan. Penyidik rencananya melakukan pemeriksaan terhadap Ratna Dewi pada hari Jumat (4/1) ini. “Hari ini, RDU diperiksa sebagai tersangka,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha pada Jumat (4/1). Dalam kasus ini, KPK sempat memeriksa mendiang mantan Menteri Kesehatan (Menkes) RI Endang Rahayu Sedyaningsih. Sebab, tersangka Ratna Dewi secara tidak langsung menuding Menkes Endang Rahayu Sedianingsih terlibat dalam kasus yang menjeratnya. Hal tersebut dikarenakan Endang sebelumnya diketahui menjabat sebagai Kepala Pusat Litbang Biomedis dan Farmasi ketika pengadaan alat kesehatan flu burung tersebut berlangsung. “Saya tidak mengerti apa-apa kenapa beliau (Endang) dipanggil kaitannya apa. Yang saya mengerti, yang jelas tahun 2007 beliau sebagai Kepala Pusat Litbang Biomedis dan Farmasi ketika pengadaan tahun 2007,” kata Ratna Dewi usai diperiksa KPK, saat itu. Hanya saja, menurut Ratna, perihal pengadaan obat-obatan penanganan flu burung memang tanggung jawab bagian litbang kesehatan. Seperti diketahui, Endang Rahayu adalah koordinator penelitian flu burung tahun 2006 dan menjabat sebagai Direktur Litbang Biomedik dan Farmasi pada tahun 2007.
Sumber

Ir BA Tinungki MEng, Kamis (03/01) hari ini, bakal dilantik menjadi Plt (Pelaksana Tugas) Sekretaris Daerah (Sekda) Mitra, menggantikan Drs Fredy Lendo, yang masuk pensiun. Pelantikan terhadap Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Mitra ini, akan berlangsung di Atrium Kantor Bupati Mitra di Kelurahan Wawali, Kecamatan Ratahan.
Namun kabar ini dibantah Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD) Mitra Phebe Punuindoong SH. “Setahu saya esok (hari ini-red) hanya ada kegiatan apel perdana PNS Kabupaten Mitra,” ujar Punuindoong.
Kata dia, hingga tadi malam dirinya belum menerima informasi soal pelantikan/serahterima Sekda Mitra, dari pejabat lama Drs Fredy Lendo terhadap penggantinya Ir BA Tinungki. Namun hanya kegiatan apel perdana PNS, yang rencana akan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Mitra. “Pokoknya saya belum mendengar akan dilakukan serahterima Plt Sekda Mitra kepada Tinungki. Tapi esok (hari ini-red) hanya ada kegiatan apel perdana bagi PNS Mitra,” elak mantan Kepala Dinas Sosial ini singkat.

Diketahui, akhirnya Drs Fredy Lendo lengser dari kursi Sekda Mitra. Lendo digantikan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Ir BA Tinungki MEng. Dimana Tinungki telah menerima Surat Perintah dari Gubernur SUlut Drs SH Sarundajang, sebagai Plt (Pelaksana Tugas) Sekda Mitra, Kamis (27/12). Tinungki sendiri saat dihubungi harian ini membenarkan hal tersebut. Kata dia, dirinya sudah menerima surat perintah dari Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang, sebagai Plt Sekda Kabupaten Mitra, Dimana surat perintah tersebut diserahkan Gubernur diwakili Sekretaris Provinsi (Seprov) Ir H Siswa Rahmat Mokodongan.
“Jadi, kita sudah mengantongi surat perintah Gubernur sebagai Plt Sekda Mitra,” ujarnya.
Soal pelantikan atau serahterima jabatan dari pejabat lama, tergantung bupati Mitra. “Sebagai abdi rakyat siap melayani masyarakat dengan semaksimal mungkin, serta loyal terhadap atasan,” ujarnya. Sementara itu, terhitung sejak tanggal 28 November 2012, Lendo resmi pensiun. Dimana Lendo yang sebelum dilantik menjadi Sekda, sempat menjadi Staf Ahli Bupatio Mitra, genap berusia 58 Tahun. Kepala BKDD Mitra Phebe Punuindoong SH membenarkan Lendo telah resmi pensiun sejak akhir bulan November 2012.
Sumber

PNS Tambah Libur Dijatuhi Sanksi

Kamis (03/01) hari ini seluruh PNS (Pegawai Negeri Sipil) dilingkup Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) mulai masuk kerja. Bahkan hari ini, PNS bakal menggelar apel perdana yang rencana akan dipimpin Bupati pertama pilihan rakyat Mitra, Telly Tjanggulung (T2).
Apel perdana PNS ini akan berlangsung di halaman Kantor Bupati di Kelurahan Wawali, Kecamatan Ratahan. Kepala BKDD (Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat) Mitra Phebe Punuindoong SH saat dikonfirmasi harian ini via ponselnya tadi malam dengan tegas membenarkan hal tersebut.
Kata dia, seluruh PNS dilingkup Pemkab Mitra, Kamis (03/01) hari ini sudah masuk kerja dan wajib ikut apel. Bagi PNS yang masih memperpanjang masa libur akan diberikan sanksi tegas.
“Kami akan mengambil absen di seluruh SKPD,” ujar Jika ada PNS yang tidak masuk kerja dengan alasan tidak jelas, maka kepada bersangkutan akan dijatuhi sanksi tegas. Sanksi bisa saja berupa teguran lisan, tertulis dan sanksi administrasi. Kata dia, pemberian sanksi tergantung pelanggaran yang dilakukan PNS bersangkutan. Jika melakukan pelanggaran berat, bisa saja terancam pemecatan dari PNS. Dan pemecatan terhadap PNS juga diatur dalam Undang-undang tentang kepegawaian.
Pun mantan Kepala Dinas Sosial ini berharap seluruh PNS untuk dapat meningkatkan kinerja di tahun 2013 ini. Sekaligus berlomba-lomba menjadi yang terbaik di lingkungan kerja masing-masing. Sebab, bagi PNS yang berprestasi dan sungguh-sungguh melayani rakyat, pasti mendapatkan promosi dan penghargaan dari atasan, dan Bupati Mitra. “Yang jelas bagi PNS yang masih memperpanjang masa libur akan dijatuhi sanksi,” tegasnya.
Sumber

Tanaman berkhasiat (Obat tradisional): Pepaya

Pohon pepaya sudah terkenal sejak dahulu sebagai tanaman berkhasiat atau herbal yang dapat meyembuhkan berbagai macam penyakit. Tanaman berkhasiat ini selain pergunakan untuk obat tradisional, juga di pergunakan untuk berbagai macam keperluan seperti memasak daging dan menambah nafsu makan. Setiap bagian pohon pepaya dapat dimanfaatkan, mulai akar, batang, daun, buah, bahkan biji buahnya.

Artikel ini hanya akan membahas manfaat daun pepaya, karena satu bagian ini pun sudah memiliki banyak manfaat.


1.Pelembut daging.
Para ibu rumah tangga mungkin sudah tidak asing lagi dengan khasiat daun pepaya untuk melunakkan daging. Kandungan getah (lateks) dalam daun yang akan meresap ke dalam daging dan melunakkannya. Caranya, masukkan daun pepaya dalam rebusan daging, atau bungkus daging dalam daun pepaya ketika direbus.

2.Obat jerawat.

Tahukah Anda, daun pepaya juga dapat mengatasi jerawat yang membandel? Caranya, ambil 2-3 lembar daun pepaya tua. Jemur sebentar kemudian tumbuk sampai halus. Setelah itu, tambahkan satu setengah sendok air. Lalu oleskan ramuan tersebut pada bagian wajah yang terkena jerawat seperti memakai masker. Biarkan beberapa saat, kemudian bilas hingga bersih.

3. Menambah nafsu makan.
Tak sulit membuat ramuan penambah nafsu makan ini, siapkan daun pepaya segar seukuran telapak tangan, sedikit garam, dan air hangat setengah cangkir. Semua bahan dicampur, ditumbuk atau diblender, kemudian disaring untuk diambil airnya kemudian diminum. Ramuan ini aman, bahkan untuk anak-anak sekalipun.

4. Antikanker.
Dari beberapa penelitian dijelaskan, batang dan daun pepaya mengandung banyak getah putih seperti susu (white milky latex), yang berpeluang dikembangkan sebagai antikanker, sebagaimana dikutip dari Journal Society of Biology. Getah ini otomatis didapatkan saat kita mengkonsumsi daun pepaya, dimasak dengan cara apa pun.

5. Memperlancar pencernaan.
Senyawa karpain yang dikandung daun pepaya ampuh menghambat kinerja beberapa mikroorganisme yang menggangu fungsi pencernaan, sehingga efektif untuk menekan penyebab tifus.

6. Pengontrol tekanan darah.
Caranya, ambil 5 lembar daun pepaya, rebus dengan setengah liter air. Rebus terus hingga tinggal tiga perempatnya. Dinginkan sebelum diminum. Jika perlu, tambahkan gula merah atau madu agar terasa lebih manis.

7. Obat demam berdarah.
Campur 5 lembar daun pepaya, temulawak, meniran secukupnya, dan gula merah. Rebus hingga masak, kemudian dinginkan sebelum diminum.

8. Obat nyeri haid.
Ambil 1 lembar daun pepaya, asam jawa dan garam secukupnya. Rebus dengan segelas air hingga masak. Dinginkan sebelum diminum

Khasiat Jagung Muda

Jagung adalah salah satu tanaman pangan yang populer di indonesia. Selain enak untuk direbus, dibakar, atau dijadikan brondong jagung, jagung yang masih muda ternyata memiliki khasiat luar biasa. Selain buah/daging jagung muda tersebut, rambut jagung tersebut memiliki khasiat juga untuk kesehatan.

Beberapa jenis penyakit yang dipercaya dapt disembuhkan oleh jagung muda ini adalah: Batu injal, Batu Empedu, tekanan darah tinggi.

Air rebusan tongkol dan rambut jagung muda dapat melarutkan batu ginjal. Selain itu, seduhan itu juga berguna mengobati penyakit batu empedu, dan tekanan darah tinggi.

  • Batu Ginjal
Bahan: Jagung muda 4 tongkol, Rambut Jagung 1 genggam, Daun Keji Beling segar 8 helai
Cara pembuatan: Semua bahan direbus dalam 110 ml air. Air rebusan diminum sehari sekali, selama 14 hari. Setelah batu keluar, baik berupa kerikil, butiran maupun buih, pengobatan harus segera dihentikan, kemudian diteruskan dengan minum Jamu Kumis Kucing dan Meniran. Caranya, ambil masing-masing 30 gr daun meniran dan daun kumis kucing, diseduh seperti teh.

  • Batu Empedu
Bahan: Jagung muda 5 tongkol, Herba Kumis Kucing segar 5 gram
Cara pembuatan: Semua bahan direbus dengan 110 ml air. Air rebusan diminum sehari sekali, selama 14 hari.

  • Tekanan Darah Tinggi
Bahan: Jagung muda 5-7 tongkol, Rambut Jagung 1 genggam
Cara pembuatan: Semua bahan direbus dengan 110 ml air. Air rebusan diminum sehari sekali, selama 7 hari.

Yang harus Anda perhatikan, jangan terlalu banyak menggunakan rambut jagung sebagai obat, karena dapat menurunkan tekanand darah secara drastis dalam waktu singkat.

Mendeteksi Gejala Diabetes Melitus

Istilah kedokteran ”diabetes melitus” berasal dari kata Yunani yang artinya ”mengalirkan melalui pipa dengan tekanan atmosfer” dan kata Latin yang artinya ”semanis madu”. Ini dengan tepat menggambarkan gangguan kesehatan itu, karena air melewati tubuh si penderita diabetes seolah-olah dialirkan dari mulut lewat saluran kemih dan langsung keluar dari tubuh. Selain itu, air seninya manis karena mengandung gula. Bahkan, sebelum ada teknik kedokteran modern, salah satu tes untuk diabetes ialah dengan menuangkan air seni sang pasien ke dekat sarang semut. Jika serangga itu mengerumuni air seni, hal ini menunjukkan adanya gula. Penyakit ini bisa dicegah dengan mengetahui dan mendeteksi gejala diabetes terlebih dahulu.
Diabetes Melitus
Jika seseorang sudah terdeteksi ada gejala diabetes, bisa jadi pankreasnya tidak menghasilkan cukup insulin atau tubuhnya tidak dapat memanfaatkan insulin dengan baik. Akibatnya, gula dalam aliran darahnya tidak dapat mengalir ke dalam sel-sel tubuh guna dimanfaatkan. Sebuah buku yang mengupas habis masalah Diabetes menjelaskan, ”Kadar gula darah pun meningkat dan kelebihannya mengalir ke ginjal lalu ke air seni.” Bila tidak ditangani, para penderita diabetes ini akan sering kencing dan mengalami gejala-gejala lain.
Berikut ini beberapa gejala diabetes:
-Sering kencing
-Merasa sangat haus
-Sering lapar; tubuh lapar karena tidak mendapat cukup energi.
-Penurunan berat badan. Sewaktu tubuh tidak dapat menyalurkan gula ke dalam sel-selnya, tubuh  membakar lemak dan proteinnya sendiri untuk mendapatkan energi, sehingga berkuranglah berat badannya
-Gampang tersinggung. Jika si penderita sering terbangun pada malam hari untuk kencing, ia tidak dapat tidur nyenyak. Akibatnya, bisa terjadi perubahan perilaku.
Bahaya lain bagi penderita diabetes adalah bila terjadi penurunan kadar gula darah hingga di bawah ambang normal (hipoglikemia). Kondisi ini akan disadari oleh si penderita bila terjadi gejala-gejala yang tidak menyenangkan. Gejala diabetes yang lain adalah gemetar, berkeringat, lelah, atau bingung atau detak jantung cepat sekali, pandangan kabur, nyeri kepala, tubuh kebas, atau kesemutan di sekitar mulut dan bibir. Bahkan bisa kejang-kejang atau pingsan. Sering kali, menu makanan yang tepat dan waktu makan yang teratur dapat mencegah timbulnya problem-problem itu.
Seorang penderita diabetes dapat mengalami komplikasi jangka panjang, seperti serangan jantung, stroke, gangguan mata, penyakit ginjal, gangguan pada kaki atau tungkai, dan sering terkena infeksi. Ini merupakan dampak lanjutan setelah gejala diabetes mulai terdeteksi. Komplikasi-komplikasi ini disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah, kerusakan saraf, dan ketidaksanggupan tubuh melawan infeksi. Akan tetapi, tidak semua penderita diabetes mengalami masalah-masalah jangka panjang ini.

8 Cara Agar Anda Menjadi Inovatif

Mencoba untuk menjadi inovatif, setidaknya bagi kebanyakan orang hampir sesuatu yang mustahil. Kreativitas bukanlah suatu hal yang instan anda perlu mengasahnya, sehingga kunci untuk menjadi inovatif adalah melihat masalah dari perspektif yang berbeda. Kebutuhan adalah inti dari inovasi, sehingga menciptakan suatu otomatis merangsang kreativitas.
Berikut adalah cara mudah untuk menumbuhkan inovasi Anda yang di lansir dari Inc.com :
1. Bayangkan terburuk yang bisa terjadi.
Bagaimana jika Anda kehilangan pelanggan terbesar Anda? Bagaimana jika pesaing utama memasuki pasar Anda?
Jawaban bisa menemukan peluang tak terduga atau menyebabkan perubahan dalam strategi Anda secara keseluruhan.
2. Selalu Bertanya "Mengapa?".
Petanyaan "Mengapa?" adalah standar toolkit dalam suatu analisis. Semakin sering Anda bertanya "mengapa?" setelah setiap jawaban yang semakin besar kemungkinan Anda untuk mulai melihat hal-hal dengan cara yang baru.
3. Berpura-pura kehabisan uang.
Arus kas yang solid dan besar, tetapi aliran pendapatan atau sepotong modal dapat menyembunyikan kesempatan untuk menyimpan uang atau mengoptimalkan proses.
Jika Anda kehabisan uang, apa yang akan Anda lakukan? Pikirkan melalui skenario sebanyak mungkin dan kemudian menerapkan ide-ide terbaik. Bila punggung Anda disandarkan ke dinding dan Anda merasa tidak punya pilihan, Anda akan fokus pada apa yang benar-benar penting - dan apa yang benar-benar akan membuat perbedaan.
4. Berpura-pura tidak ada aturan.
Setiap bisnis memiliki aturan tidak tertulis dan tertulis, dan setiap orang dari kita mengikuti aturan yang ditetapkan sendiri.
Tapi apa yang akan Anda lakukan jika Anda tidak diizinkan untuk menggunakan pedoman  untuk memecahkan masalah? Bagaimana jika Anda tidak lagi harus meminta izin dari siapa pun? Bagaimana jika pasangan Anda tidak bisa menyelamatkan Anda atau menutupi aib Anda? Bagaimana jika Anda bisa mengubah cara Anda melatih dan mengembangkan karyawan?
Seringkali "aturan" bukanlah aturan sama sekali, itu hanya cara Anda selalu melakukan hal-hal.
5. Berpura-pura Anda hanya memiliki lima menit untuk memecahkan masalah.
Kecepatan juga merupakan pokok dari inovasi. Pilih masalah dan memaksa diri untuk membuat keputusan dalam waktu lima menit.
Bayangkan Anda hanya memiliki lima menit untuk memutuskan bagaimana menangani krisis arus kas perusahaan anda. Jika Anda harus melakukan sesuatu sekarang, apa yang akan Anda lakukan?
Keputusan yang cepat dapat menjadi keputusan yang tepat karena mereka sering memotong ke jantung masalah.
6. Bayangkan kesempurnaan.
Katakanlah Anda ingin meningkatkan proses. Kita dilatih untuk perbaikan pendekatan dalam hal keuntungan misalnya: mengurangi biaya sebesar 3%, mengurangi pengerjaan ulang sebesar 4%, dll
Tapi bagaimana jika tujuan Anda adalah kesempurnaan? Jika sesuatu harus sempurna, apa yang akan Anda perlu Anda lakukan?
Saya sudah berbagi cerita ini sebelumnya tapi ada baiknya mengulang. Sebelum siklus anggaran saya tidak meminta operator mesin apakah dia punya ide untuk bagaimana kita bisa meningkatkan produktivitas sebesar 3%. Sebaliknya aku berkata, "Bagaimana jika Anda harus memastikan mesin anda tidak pernah turun tiba-tiba? Apa yang akan kita perlu lakukan?"
Dia menghabiskan daftar jam setiap alasan dibayangkan peralatannya ditutup dan kemudian kami memikirkan cara untuk menghilangkan alasan masing-masing.
Kemudian kita menerapkan ide-idenya: Kami mengubah banyak proses, menempatkan karyawan pada jadwal makan siang yang berbeda sehingga ia bisa melakukan perawatan preventif, sementara jalur ini menganggur, meningkatkan penggunaan dari sejumlah komponen. Kami tidak pernah mendapat untuk kesempurnaan, tetapi dalam waktu tiga bulan produktivitas naik 32%.
7. Sengaja Mengacau
Para ahli Inovasi  merekomendasikan eksperimentasi konstan, tetapi hanya memikirkan eksperimen memerlukan tingkat kreativitas kita sering tidak bisa mengelola.
Jika Anda seperti saya, memilih tugas atau proses yang bekerja dengan baik. Kemudian sengaja mengacaukannya dan melihat apa yang terjadi. (Pilih sesuatu yang tidak keluar uang atau dampak hubungan pelanggan)
Katakanlah hal pertama yang Anda lakukan setiap hari adalah memeriksa email Anda. Besok, menunggu satu jam dan melihat apa yang terjadi. Saya berani bertaruh Anda melihat setidaknya satu keuntungan untuk menunggu. Anda menangani beberapa tugas yang membantu orang lain mendapatkan lompatan pada hari mereka, atau Anda hanya punya waktu untuk bersikap proaktif bukan bereaksi terhadap email.

8. Melakukan Perjalanan Lapangan/Luar Kota
Sering melakukan perjalanan ke luar kota akan membuat kita mudah dalam mencari inovasi terbaru pada pekerjaan atau bisnis kita, Jangan seperti katak dalam tempurung ya.
9 out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.

Tananamkan nilai anti korupsi sejak dini

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), badan komisi yang terbentuk sejak tahun 2003 silam, yang bertugas menanggulangi dan memberantas tindak pidana korupsi di bumi pertiwi indonesia. Hingga saat ini mungkin instansi ini sudah terbukti ampuh memberantas kasus –kasus koruptor dinegri ini, namun akankah KPK akan terus menangani permasalahan dan melakukan tindak pidana korupsi hingga hari kiamat nanti?? Harapan negri ini bebas dari korupsi tidak hanya dibebankan pada salah satu instansi saja, harapan ini juga harus diemban oleh generasi muda dan anak – anak indonesia sebagai tuanas bangsa ini.


Andaikan kita melompat beberapa dekade kedepan, akankah indonesia ini sudah bersih dari korupsi?? Titik balik dari pertanyaan tersebut adalah, apakah generasi muda kita sudah tertanam nilai anti korupsi? Generasi muda dan anak – anak sekaranglah yang akan menjadi pemimpin negri ini dimasa depan nanti. Oleh karena itu penting sekali bagi kita untuk menanamkan nilai anti korupsi sejak dini,nilai – nilai tersebut antara lain jujur, disiplin, berani, bertanggung jawab dan adil kepada generasi penerus kita, yakni anak – anak dan cucu kita. Anak – anak juga manusia, mereka anak kecil dan mungkin sering disepelekan namun mereka juga berandil besar bagi kehidupan, mereka memerlukan teladan sebagai tunas bangsa ini. Indonesia akan bersih dari korupsi jika kita semua sudah memasyarakatkan nilai – nilai anti korupsi baik dalam diri pribadi, keluarga, sekolah maupin masyarakat dan negri ini.

Mari kita budayakan dan prakrtikan nilai – nilai korupsi dan ciptakan generasi yang bersih dari korupsi untuk negeri ini, dan buanglah koruptor pada tempatnya.