Senin, 26 November 2012

Mokolensang Tergerak Majukan Mitra

Jemmy Mokolensang, putra asli Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), yang kini sukses meniti karier sebagai pengacara di Jakarta, kembali menegaskan niatnya untuk maju mencalonkan diri sebagai calon bupati pada Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilukada) Mitra 2013 mendatang.

Mantan pengacara Julia Perez ini mengatakan, sebagai putra derah, ia terpanggil untuk membangun daerah yang selama beberapa tahun terakhir belum ada kemajuan yang signifikan diberikan oleh pemerintah daerah. “Saya tergerak hati untuk maju melakukan perubahan di kabupaten Mitra,” kata Mokolensang, Senin (26/11).

Menurut Mokolensang, dorongan untuk maju sebagai calon bupati tidak saja dating dari kalangan masyarakat tokoh masyarakat Mitra, namun juga dari Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Sulut, Olly Dondokambey. “Pak Olly ikut mendorong saya maju mencalonkan diri di Pemilukada Mitra,” ujarnya.

Namun karena PDI Perjuangan selalu menggunakan ukuran survey untuk penetapan calon bupati yang akan diusung, maka sebagai seorang kader partai, ia siap mengikuti proses survey. “Pada dasarnya karena PDI Perjuangan, menggunakan parameter survey, saya siap disurvey,” tegasnya.
Sumber

Inilah Aku Tuhan

Inilah aku, Tuhan
aku bukan orang yang hebat
aku bukan orang yang kuat
aku tidak memiliki apapun untuk aku banggakan
aku lemah, Tuhan
aku putus asa dengan hidupku
jalan mana yang harus kutempuh
bagaimana aku bisa melewati semua ini..
 
Inilah aku, Tuhan
jangan pernah Kau tinggalkan aku
ampuni segala kesalahanku
ampuni semua keegoisanku
ampuni bila aku selalu mengandalkan kekuatanku sendiri
jangan biarkan aku sendiri Tuhan
jangan membenciku
 
Inilah aku, Tuhan
aku mau kembali kepada-Mu
aku mau bersekutu dengan-Mu
aku mau berjalan bersama-Mu
aku mau serahkan hidupku ke dalam tangan-Mu
aku mau melayani-Mu Tuhan
 
Inilah aku, Tuhan
aku tahu Kau sangat mengasihiku
aku tahu Kau begitu memperhatikanku
aku tahu Kau sangat  peduli padaku
tak sedetikpun Kau berpaling dariku
Kau begitu setia padaku
 
Inilah aku, Tuhan
setiap malam aku berdoa pada-Mu
setiap tetesan air mataku Kau jadikan berharga
Kau peluk erat jiwaku
Kau angkat segala bebanku
hatiku damai di dalam-Mu
 
Tuhan, malam ini aku mau berbicara dengan-Mu
aku membutuhkan kehadiran-Mu
aku merindukan-Mu setiap saat dalam hidupku
dan hatiku bergetar saat mendengar suara-Mu
dengan lembut Kau berkata kepadaku:
 
AKU juga selalu merindukanmu anak-Ku
karena AKU sangat mencintaimu

Indah Pada Waktunya

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.
Pengkhotbah 3 : 11
Pada suatu pagi di sebuah desa, terdapat seorang ibu penjual tempe. Saat ibu itu hendak pergi ke pasar untuk menjual tempe-tempenya, ia mendapati tempe-tempenya belum jadi. Ibu itupun mulai ketakutan dan dia berpikir kalau tempe miliknya tidak akan terjual karena mana mungkin ada orang yang mau membeli tempe yang masih berbentuk kedelai. Kemudian dengan penuh iman ibu itu mulai berdoa agar Tuhan memberi mujizat atas tempe-tempenya supaya tempenya bisa jadi dalam beberapa waktu ke depan. Setelah ibu itu melihat tempenya kembali, ternyata tidak ada perubahan pada tempenya kemudian ibu itu kembali berdoa karena dia pikir doanya tadi kurang sungguh-sungguh. Dan hal yang sama terjadi pada tempenya, yaitu tidak ada perubahan. Ibu itu lantas berpikir, mungkin Tuhan tidak mau menolongnya dan akhirnya ibu itu tetap pergi ke pasar. Sesampainya di pasar, tempe milik pedagang lain sudah mulai habis dan semakin siang keadaan pasar semakin sepi. Ibu itupun mulai putus asa karena tidak ada yang mau membeli tempenya dan kembali berpikir bahwa Tuhan tidak peduli kepadanya. Saat beranjak meninggalkan pasar tiba-tiba ada seorang ibu yang bertanya padanya,”Bu, apa ibu punya tempe yang belum jadi? Kalau punya saya mau borong semua, karena anak saya yang ada di kota pengen tempe dari desa.” Ibu penjual tempe itu tidak menjawab dan sambil memegang tempenya dia berpikir, “jangan-jangan tempeku sudah jadi?”, kemudian ibu itu kembali berdoa kepada Tuhan, kali ini doanya, “Tuhan, kali ini tolong aku, jangan kabulkan doa-doaku tadi. Semoga tempe-tempeku belum jadi.” Ternyata setelah dilihat tempe ibu itu memang belom jadi. Dan dia menjual semua tempenya tanpa sisa satupun pada pembeli tadi.
Dari cerita di atas kita dapat memetik beberapa kesimpulan.
  1. Tuhan tidak pernah tinggalkan kita, apalagi tidak memperhatikan kehidupan kita seperti yang ibu penjual tempe itu pikirkan. Di dalam Matius 6 : 25 – 34 jelas sekali dicerikan bahwa Tuhan memperhatikan ciptaanNya. Lihat ayat 26, bahkan burung saja diperhatikan apalagi kita manusia yang katanya makhluk ciptaanNya yang paling sempurna, diciptakan sturut dengan rupa Allah.
  2. Tuhan memang pernah mengatakan, “Mintalah maka akan diperikan kepadamu….” dan ibu tadi sudah melakukannya, tetapi kenapa doa pertama dan keduanya tidak dikabulkan? Kita harus ingat, “SEGALA SESUATU INDAH PADA WAKTUNYA”. Coba baca lagi ayat di atas, Pengkotbah 3 : 11. Tuhan pasti dengar setiap doa kita dan Dia akan menjawab indah pada waktunya. Jawaban Tuhan nggak ada yang keduluan dan nggak ada yang terlambat, tepat pada waktunya.
  3. Cara Tuhan menolong kita, kadang kala tidak seperti yang kita pikirkan. Dia bisa menggunakan 1001 cara buat menolong kita. Kita tidak akan bisa menyelami pekerjaan Tuhan.
Maka dari itu mari kita lebih lagi mengenal siapa Yesus Tuhan kita, lebih lagi hidup di dalamNya, karena bersama Yesus kita punya segala-galanya dan jaminan akan hidup kekal ada pada kita. Jadilah pribadi yang selalu menyenangkan hati Bapa. Gbu

Wawali Manado: Menutup Pabrik Miras, Apa Dasarnya?

Wakil walikota Manado, Harley AB Mangindaan ketika diwawancarai, Senin (26/11) dihotel Sintesa Peninsula memempertanyakan apa alasan mendasar terkait keinginan menutup pabrik minuman keras (Miras) dari beberapa pihak masyarakat yang menyuarakan hal itu.

“Kita adalah Negara hukum dan tentu harus menaati aturan yang ada. Jika didesak agar pemerintah Kota Manado menutup pabrik Miras, maka harus jelas dasar hukumnya,” ungkap Mangindaan sapaan akrab Wawali Manado ini.

Menurutnya, upaya untuk menciptakan kondisi yang aman di Kota Manado selalu menjadi prioritas pemerintah Kota sehingga sudah otomatis keamanan akan menjadi perhatian.

“Nah kami pemerintah Kota Manado tentu menjadikan keamanan sebagai perhatian utama, mengontrol dan menciptakan kondisi yang aman ditengah masyarakat,” ulas Mangindaan menutup.

Berbeda dengan itu, Aliansi Masyarakat Transparansi Indonesia (AMTI), melalui Ketua Umumnya, Tommy Turangan, SH menilai pemicu terjadinya pembunuhan wartawan tak lain adalah Miras. Dilanjutkannya AMTI meminta kepolisian Sulut mengambil langlah tegas.

“Kalau pemerintah Kota Manado masih menanggapi permintaan untuk ditutupnya pabrik Miras sebagai suatu hal yang tidak diterima. Kami menyesalkan hal ini, selain itu kami meminta agar Polda Sulut serius mengusut siapa pelaku dibalik pembunuhan wartawan di Manado ini. Jangan Polda dinilai gagal hanyaa karena tak mampu mengusut tuntas kasus ini, dan juga tak punya nyali menutup Miras di Kota Manado. Padahal, Miras merupakan penyebab tindakan kriminalitas di Kota Manado,” papar Turangan.
Sumber

Sekprov: Sekda Se Sulut Wajib Sukseskan Pornas KORPRI 2013

Sekretaris daerah Provinsi Sulut Ir Siswa R Mokodongan, menghimbau kepada seluruh Sekretaris Daerah Kabupaten Kota se Sulut untuk bersama mensukseskan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri, yang akan dilaksanakan di Sulut tahun 2013 mendatang.
Hal tersebut disampaikan Mokodongan Senin (19/11). “Meyongsong pelaksanaan ivent nasinal Pornas Korpri, saya menghimbau kepada seluruh Sekda Kabupaten Kota se Sulut untuk dapat mensukseskan dan melakukan persiapan dalam rangka menyambut kegiatan besar khusus bagi warga Korpri se Indonesia tersebut,” ujar Mokodongan.
Dilanjutkannya, setiap Sekda diharapkan berperan aktif dengan mengirimkan anggota Korpri terbaik untuk mengikuti seleksi yang akan di gelar (21/11) nanti bertempat di halaman kantor Gubernur Sulut.
Kegiatan yang akan digelar nanti dalam menyongsong Pornas Korpri 2013 nanti ialah prakualifikasi dengan menyeleksi serat manjaring atlit terbaik Korpri untuk berkanca pada Pornas 2013 nanti. “Kegiatan ini juga menjadi tolak ukur pembinaan dan pengembangan olahraga di lingkungan Pegawai Negeri, membangun mental dan produktifitas kerja PNS, meningkatkan soliditas dan solidaritas anggota Korpri serta memeriahkan HUT ke 41 Korpri,” kata Mokodongan.
Cabang olahraga yang akan dipertandingkan dan diikuti oleh kontingen Kabupaten Kota yakni catur putra, futsal putra, bulutangkis beregu putra/putri, tenis meja beregu putra/putri dan bola voly beregu putra/putri.
Sumber

Darah menstruasi bisa selamatkan nyawa Anda

Kecanggihan teknologi dan ilmu pengetahuan dapat mengubah paradigma darah menstruasi yang tadinya dianggap "kutukan" atau kotor, menjadi sesuatu yang dapat menyelamatkan nyawa seseorang.

Darah menstruasi yang disimpan dalam kondisi tertentu dapat digunakan kembali untuk mengobati berbagai jenis penyakit dengan terapi sel punca (stem cell).

Sel punca, dapat berubah menjadi berbagai macam sel tubuh seperti sel syaraf, sel pembuluh darah, sel otak, dan lain sebagainya.

Baru-baru ini sel punca ditemukan pada tali pusar bayi. Namun para peneliti telah menemukan cara lain untuk memanen sel punca yakni dari darah menstruasi.

Darah menstruasi berasal dari uterus, sementara itu dinding uterus dapat mengalami regenerasi kekuatan sendiri secara unik, demikian dilaporkan Boldsky.

Oleh sebab itu, di dalam darah menstruasi banyak terdapat sel punca yang memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi berbagai macam sel.

Namun, pengambilan dan prosedur penyimpanan darah ini hanya dapat dilakukan di bank sel punca.

Terapi sel punca dikenal sebagai terapi terbaik untuk penderita kanker, karena banyak pasien yang dinyatakan sembuh setelah menggunakan terapi sel punca.

Terlepas dari penyakit kanker, sel punca juga dapat digunakan untuk menyembuhkan kelainan syaraf yang dianggap tidak bisa disembuhkan seperti alzeimer dan parkinson.

Selain itu, penggunakan stem punca juga dapat dilakukan dalam keadaan darurat seperti serangan jantung atau pun serangan stroke.

PGRI: guru honorer berpenghasilan di bawah standar

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia Sulistiyo mengatakan para guru honorer di Tanah Air saat ini kondisinya memprihatinkan, karena penghasilannya di bawah standar upah minimum akibat ketidakjelasan status mereka.

"Guru-guru honorer penghasilannya di bawah upah minimum. Padahal kewajiban yang dijalankan sama dengan guru PNS. Ini tentu membuat guru-guru ini kesejahteraan hidupnya di bawah rata-rata pendapatan yang diperoleh hanya sekitar Rp500 ribu, bahkan ada yang hanya Rp150 ribu," kata Sulistiyo usai peringatan Hari Guru di Kantor PGRI Jakarta, Senin.

Ia mengatakan pembinaan kompetensi yang paling menyedihkan adalah yang menimpa guru swasta dan honorer (guru non-PNS). Secara kepegawaian mereka tidak jelas status maupun jabatan dan kepangkatannya, bahkan hingga kini belum diatur oleh pemerintah.

Untuk itu, ia meminta pada pemerintah untuk mulai memperhatikan para guru honorer dan mengangkat yang telah memenuhi syarat sebagai PNS. Pasalnya, tidak sedikit guru honorer ini yang justru menunaikan kewajibannya sebagai pendidik dengan kapasitas lebih baik daripada guru yang memiliki status PNS.

"Kesejahteraannya tidak memeroleh perhatian yang wajar, bahkan selama ini pemerintah dan pemerintah daereh jelas-jelas melanggar UU no 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, pasal 14 ayat (1) huruf a, yang menyatakan bahwa guru berhak mendapat penghasilan di atas kebutuhan hidup minimal dan jaminan kesejahteraan sosial.

Sedangkan bagi para guru honorer yang belum memenuhi syarat tapi dibutuhkan, dapat diangkat menjadi Pegawai Tidak Tetap (PTT) dengan penghasilan yang sesuai dengan standar upah minimum. Selanjutnya secara prosedur kepegawaian, ia juga meminta agar para guru honorer diperlakukan setara dengan guru PNS.

"Secara kepegawaian, mereka juga harus setara dengan guru PNS. Mereka juga berhak untuk mengikuti sertifikasi yang diadakan. Jika mau dilakukan, ini dapat menjawab kurangnya guru yang terjadi saat ini," ujarnya.

Lebih lanjut Sulistiyo menyikapi beberapa persoalan guru terkait pendidikan guru yang amsih jauh dari memadai untuk menyiapkan guru dengan empat kompetensi, yakni pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional."Bahkan sekarang guru boleh berasal dari berbagai jurusan nonpendidikan".

Selain itu, rekrutmen dan distribusi guru dilaksanakan tidak berdasarkan kebutuhan, tidak berbasis mutu dan bernuansa KKN. Guru dan organisasi guru belum dilibatkan dalam pengambilan kebijakan pendidikan, baik tingkat satuan pendidikan, kabupaten dan kota, provinsi dan tingkat nasional sebagaimana diatur dalam UU Guru dan Dosen no 14 tahun 2005, katanya.

Terkait pergantian kurikulum yang akan dilaksanakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun ajaran 2013/2014, Sulistiyo menyatakan PGRI tidak mengetahui secara detail penyusunan kurikulum baru ini.

"PGRI belum dapat info memadai tentang kurikulum baru ini karena memang dari awal tidak ikut serta di dalamnya. Namun, kami memberikan masukan lisan maupun tertulis kepada pemerintah," katanya.

Dikatakannya kebijakan publik yang akan dilakukan Kemendikbud terkait kurikulum baru dapat benar-benar dimanfaatkan bagi pemerintah untuk menampung pendapat dari para guru maupun pemerhati pendidikan lainnya. "Kami menunggu uji publik dan saya imbau kepada jajaran PGRI untuk memberi saran atau pendapat saat uji publik nanti. Semoga bukan formalitas saja, tapi uji publik benar untuk menggali pendapat dari para guru," ujarnya.

Pimpinan Windows tinggalkan Microsoft

Pimpinan Divisi Windows, Steven Sinofsky, meninggalkan Microsoft Corporation setelah perusahaan itu meluncurkan tablet Surface.

Microsoft, seperti disebut Reuters, tidak menyebut alasan di balik kepergian Sinofsky, demikian pula apakah Sinofsky akan pindah ke perusahaan teknologi yang lain.

"Adalah mustahil untuk menghitung keberkatan yang saya terima sepanjang tahun-tahun saya di Microsoft. Saya terendahkan hati oleh profesionalisme dan kemurahan hati setiap orang yang telah saya punya di perusahaan yang luar biasa ini," kata Sinofsky tentang Microsoft, demikian dikutip The Verge.

Pengganti Sinofsky, Julie Larson-Green, akan memimpin Divisi Perangkat Lunak dan Perangkat Keras Windows. Direktur Keuangan, Tami Reller akan bertanggung jawab di bisnis Windows.

The Verge, mengutip narasumber anonim, mengatakan kepergian Sinofsky tidak terkait peluncuran Windows 8 ataupun Surface.

Namun, Sikap Sinofsky sebagai bos Windows yang agresif dan ketat, bukan sebagai bos Microsoft secara keseluruhan, disebut menjadi latar belakang akhir karir Sinofsky.

Analis Gartner, Carolina Milanesi, mengatakan kepergian Sinofsky tampak mendadak dan janggal karena tidak ada periode serah terima.

"Banyak pihak yang mengaitkan itu dengan penjualan Surface yang tidak terlalu bagus, tapi sulit untuk memperkirakan (kepergian) itu bermuara dari (penjualan) itu," kata Milanesi seperti dilansir Reuters.

Waspadai Bahaya Radiasi Blackberry

Pihak BlackBerry (BB) telah mengeluarkan pernyataan bahwa meletakkan smartphone itu di kantong bisa membahayakan kesehatan. Menurut buku panduan penggunaan BB, khususnya edisi Torch, disebutkan bahwa sebaiknya BB digunakan dengan sarungnya atau ditaruh di kantong lain yang terlepas dari pakaian. Setidaknya, ada jarak 25 mm antara BB dan tubuh ketika ponsel itu melakukan transmisi. BB yang ditaruh terlalu dekat dengan tubuh, terkecuali yang telah dipakaikan sarung resmi dari RIM, bisa menyebabkan gadget itu mengeluarkan frekuensi radio yang berlebihan dari ukuran standar. Panduan itu juga menyebut dalam jangka panjang, bila selalu terpapar BB secara dekat , akan menyebabkan masalah serius pada kesehatan. Ponsel seperti blackberry juga mendatangkan masalah. Menurut pakar kesehatan, ponsel cerdas ini tidak hanya mengganggu kesehatan fisik tetapi juga mental.

Menurut studi dari Rutgers University, blackberry sangat memicu ketergantungan sehingga membuat pengguna memerlukan terapi setara dengan terapi ketergantungan obat-obatan. Dengan kemampuan tetap terhubung selama 24 jam sehari tujuh hari seminggu, blackberry dan perangkat serupa memicu ketergantungan internet dan e-mail. Menurut peneliti, kondisi tersebut mempunyai efek buruk terhadap kesehatan mental. Apa yang membuat ketergantungan? Pesan atau e-mail yang langsung bisa diakses melalui blackberry, terang peneliti, membuat  tidak bisa lama-lama meninggalkan blackberry.  Dalam keadaan seperti itu secara tidak sadar selalu membuka blackberry, berharap menemukan pesan atau e-mail yang menyenangkan.

Bukan rahasia lagi bahwa kurang tidur berkualitas mempunyai efek buruk terhadap kesehatan mental. Padahal, mendapatkan tidur yang bagus tidak semudah yang Anda bayangkan. Dan kemampuan untuk memejamkan mata semakin rumit dengan hadirnya blackberry.  Serangkain percobaan menunjukkan bahwa mengirim pesan atau chatting melalui ponsel sebelum jam tidur bisa mengganggu pola tidur, memicu insomnia, sakit kepala dan kesulitan konsentrasi. Yang lebih mengkhawatirkan lagi, hasil studi awal dari Uppsala University di Swedia menunjukkan bahwa radiasi sedikit saja dari ponsel bisa mengganggu tidur.  Sebuah penelitian yang didanai perusahaan-perusahan ponsel mengidikasikan bahwa radiasi dari handset dapat menimbulkan sejumlah gangguan seperti insomnia, sakit kepala dan pusing-pusing.  Radiasi juga dapat menurunkan durasi tidur lelap sehingga mengganggu kemampuan tubuh untuk memulihkan diri.

Ponsel khususnya blackberry dapat memicu kecemasan. Tidak bisa disangkal bahwa blackberry merupakan perangkat revolusioner. Gadget kecil ini bisa memenuhi semua kebutuhan komunikasi Anda. Tapi jika perangkat yang sama juga menyebabkan ketergantungan, merusak konsentrasi dan mengganggu tidur, tentunya blackberry juga akan membuat stress. Tingkat stress lebih parah jika Anda sangat bergantung terhadap blackberry dalam mengerjakan tugas sehari-hari.

Radiasi terhadap Otak

Radiasi ponsel telah lama dikaitkan dengan berbagai gangguan fungsi otak atau susunan saraf pusat. Gangguan ke otak tersebut meliputi mulai dari tumor hingga insomnia. Meskipun temuan studi masih bertentangan, bukti mulai menunjukkan adanya peningkatan risiko tumor otak di kalangan pengguna ponsel.

Para peneliti di National Radiology Protection Board, Inggris, mengatakan, radiasi elektromagnetik yang dihasilkan dari telepon gengam dapat merusak DNA dan mengakibatkan tumor otak. Orangtua seharusnya tidak memberikan telepon genggam pada anak-anak yang berusia 8 tahun atau di bawahnya sebagai tindakan pencegahan gangguan radiasi dari alat-alat tersebut. “Ketika menggunakan telepon genggam, 70-80 persen energi radiasi yang dipancarkan dari antena telepon itu diserap oleh kepala. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan, potensi dampak negatif dari penyerapan radiasi jangka panjang yang dipancarkan oleh telepon genggam. Sayangnya, hanya sedikit penelitian yang memfokuskan pada anak-anak,” ungkap Prof Henry Lai dari University of Washington, AS, seperti dikutip web MD Health.

Prof Henry mengatakan, efek radiasi pada anak-anak sangat mengkhawatirkan karena otak yang masih berkembang sangat mungkin terkena radiasi. Tumor otak biasanya berkembang selama 30 sampai 40 tahun. Anak-anak yang menggunakan telepon genggam sejak remaja akan mempunyai periode waktu yang lebih panjang sebelum terlihat dampaknya. “Kita tidak tahu apakah anak-anak lebih mudah terkena radiasi,” katanya sambil menyarankan agar orang-orang menggunakan headset guna menjauhkan antena dari kepala.

Para ahli dari Karolinska Institute di Swedia dan Wayne State University di Amerika Serikat yang melakukan riset tentang radiasi ini dengan dukungan dana dari Mobile Manufacturers Forum.  Para ahli melibatkan sebanyak 35 pria dan 36 wanita berusia18 hingga 45 sebagai partisipan dalam penelitian.  Selama riset, beberapa partisipan dikondisikan untuk mendapatkan efek radiasi yang setara dengan jumlah yang diterima ketika seseorang menggunakan ponsel.  Beberapa partisipan lain juga harus menjalani kondisi serupa, namun tanpa diberi efek radiasi.  Setelah simulasi tersebut terungkap bahwa partisipan yang diberikan efek radiasi membutuhkan waktu yang lebih lama untuk masuk ke tahap pertama dari beberapa tingkatan tidur nyenyak (deep sleep). Partisipan ini juga menghabiskan waktu sebentar saja pada tahap tidur paling dalam. “Riset mengindikasikan bahwa dengan pemberian efek radiasi di laboratorium menggunakan sinyal wireless 884 MHz  penting artinya komponen tidur untuk dapat memulihkan diri dari pengaruh buruk akibat pemakaian sehari-hari,” ungkap peneliti dalam kesimpulannya.  Salah satu peneliti, Profesor Bengt Arnetz, mengatakan “Riset ini mengindikasikan dengan kuat bahwa penggunaan ponsel berhubungan dengan perubahan khusus pada bagian otak yang berfungsi mengaktifkan dan mengkoordinasikan sitem stres. Teori lainnya yang muncul adalah adalah radiasi dapat mengganggu produksi  hormon melatonin, yang berfungsi mengatur ritme tubuh secara internal. Dari riset ini pun terungkap bahwa setengah dari total partisipan mengalami gangguan yang disebut elektrosensitif.  Mereka mengalami beberapa gejala seperti sakit kepala, gangguan fungsi kognitif akibat penggunaan ponsel. “Bukti-bukti sekarang semakin menguatkan bahwa kita seharusnya menangani masalah ini dengan cara yang sifatnya mencegah. Riset ini menganjurkan jika Anda memang harus menelepon di malam hari, akan lebih baik menggunakan telepon kabel, dan jangan simpan ponsel Anda di meja dekat tempat tidur,” ungkap Alasdair Philips direktur Powerwatch, yang  meneliti dampak bidang elektromagnet terhadap kesehatan.

Mike Dolan, direktur eksekutif  Mobile Operators Association, justru menilai hasil riset ini tidak konsisten dengan hasil penelitian lainnya. ”Ini hanyalah sedikit bagian saja dari teka-teki ilmiah yang sangat besar. Ini hanyalah efek yang sangat kecil, seorang peneliti cenderung menilainya tidak lebih dari sebuah efek yang timbul dari secangkir kopi,” ungkapnya.

Sebuah riset selama enam tahun yang dilakukan UK Mobile Telecommunications dan Health Research Programme (MTHRP) di Inggris menyimpulkan bahwa penggunaan ponsel tidak menimbulkan  risiko jangka pendek pada otak. Namun begitu, para peneliti mengatakan mereka tidak mengesampingkan adanya kemungkinan risiko jangka panjang  yang dapat menimbulkan kanker

Kanker Kelenar Getah Bening

Menurut sebuah penelitian terbaru di Israel, pengaruh radiasi akibat penggunaan ponsel yang berlebihan berpotensi menyebabkan kanker kelenjar ludah. ndikasi terbaru akan pengaruh buruk ponsel, terungkap melalui hasil penelitian yang melibatkan sekitar 500 orang Israel yang mengidap kanker. Dalam penelitian ini, data penggunaan ponsel para partisipan dianalisis dan dibandingkan dengan 1.300 pemeriksaan kesehatan.Dari hasil analisis, partisipan yang biasa memakai ponsel dengan menempelkannya di satu sisi kepala selama beberapa jam tercatat 50% berisiko lebih besar mengidap kanker kelenjar ludah.  Riset mengenai pengaruh ponsel ini dipublikasikan dalam The American Journal of Epidemiology.

Penelitian tentang pengaruh ponsel memang sudah banyak dilakukan dan kebanyakan selalu memusatkannya pada risiko mengidap penyakit tumor. Dan tak jarang di antara riset tersebut tidak menemukan hubungan signifikan antara radiasi ponsel dengan risiko mengidap kanker. Menurut peneliti di Tel Aviv University,  penelitian-penelitian tersebut  cenderung selalu terfokus pada tumor otak, dan seringkali tidak  mengujinya untuk penggunaan jangka panjang. Kanker kelenjar ludah adalah jenis penyakit dengan prevalensi sangat rendah. Inggris misalnya, dari 230.000 kasus kanker yang ditemukan setiap tahunnya, hanya 550 kasus saja yang berhubungan dengan jenis yang satu ini.

Dr. Siegal Sadetzki yang memimpin riset ini mengatakan penggunaan ponsel di Israel tercatat lebih tinggi ketimbang negara lain di dunia. Fenomena ini memberikan keuntungan bagi riset karena peneliti dapat memantau pengaruhnya untuk  jangka panjang  atau pun dampak kumulatif yang akan terjadi. “Dibandingkan dengan penelitian lain, jumlah paparan pada radisi frekuensi radio yang kami pantau di sini lebih tinggi. Jika Anda mau, Anda akan melihat apa yang terjadi di mana pun lebih cepat terjadi di Israel,” ungkapnya.

Salah satu temuan kunci dari penelitian ini adalah penggunaan ponsel yang tinggi di wilayah pinggiran atau pedesaan ternyata memiliki dampak risiko lebih tinggi ketimbang di kota.  Hal disebabkan fakta bahwa penggunaan ponsel di area dengan sinyal lemah butuh pancaran radiasi yang lebih kuat supaya ponsel dapat berfungsi.

Namun Dr Sadetzki menekankan, satu penelitian saja tidak cukup untuk membuktikan suatu hubungan sehingga penelitian lanjutan perlu dilakukan. Meski demikian,  hingga bukti-bukti baru ditemukan, lanjutnya, pendekatan yang bersifat pencegahan tetap merupakan yang terbaik khususnya dikaitkan dengan penggunaan ponsel pada anak-anak.

Walau temuan baru dari Israel ini menunjukkan adanya dampak signifikan, sebuah penelitian terbesar dan terpanjang tentang ponsel lainnya justru tidak menemukan adanya peningkatan risiko jenis kanker apapun. Penelitian tersebut melibatkan 420.000 orang di Denmark, yang telah menggunakan ponsel selama kurang lebih 10 tahun. Dari riset itu terungkap fakta bahwa kasus kanker ternyata lebih rendah dari yang diperkirakan untuk ukuran riset sebesar itu.  Hal itu juga mengindikasikan bahwa ponsel tak memiliki dampak  pada perkembangan tumor

Mengganggu Sperma ?

Kaitan penggunaan ponsel dan kualitas sperma diungkap oleh para ahli melalui riset pendahuluan di Cleveland Clinic, Amerika Serikat. Dengan melibatkan 361pasien klinik, peneliti menemukan bahwa semakin lama pria menggunakan ponsel setiap hari, semakin menurun jumlah sel sperma dan semakin besar pula prosentase jumlah sperma abnormal.

Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Fertility and Sterility ini merupakan fakta lain yang mempertanyakan dampak potensial penggunaan ponsel atau alat-alat nirkabel terhadap kesehatan. Beberapa riset sebelumnya kerap menghubungkan radiasi ponsel dengan timbulnya gangguan kesehatan seperti penyakit susah tidur atau tumor otak.  Walau begitu, ada pula riset lainnya yang tidak menemukan hubungan ponsel dengan problem kesehatan. Yang menjadi kekhawatiran selama ini adalah energi gelombang elektromagnetik yang dipancarkan ponsel secara teoretis dapat mempengaruhi sel-sel tubuh.  Apalagi juga digunakan dalam waktu lama, ponsel dikhawatirkan mengganggu jaringan dengan cara merusak  DNA.

Tetapi temuan para ahli di Cleveland ini tidak memberikan bukti bahwa radiasi ponsel dapat merusak sperma. ”Hasil penelitian kami menunjukkan adanya hubungan yang kuat antara penggunaan ponsel dengan penurunan kualita semen. Namun begitu, ini tidak membuktikan adanya hubungan sebab akibat,” ungkap pimpinan riset, Dr Ashok Agarwal. Dalam penelitiannya, Agarwal beserta tim meneliti sampel semen dari 361 pria yang mengunjungi klinik infertilitas selama sekitar setahun.  Peneliti juga mengadakan semacam kuisioner kepada seluruh partisipan untuk menanyakan soal kebiasaan menggunakan ponsel.

Secara umum, peneliti menemukan bahwa jumlah dan kualitas sel sperma cenderung menurun seiring meningkatnya jumlah waktu penggunaan ponsel. Pria yang dalam kuisioner mengaku menggunakan ponsel rata-rata empat jam sehari tercatat memiliki rata-rata jumlah sel sperma terendah serta jumlah sel normal/aktif terendah. “Kami mengasumsikan dari hasil penelitian ini bahwa penggunan ponsel yang berlebihan berhubungan dengan rendahnya kualitas semen,” kata Agarwal.  Tetapi apakah ponsel dapat secara langsung mempengaruhi kesuburan pria masih belum jelas.

Agarwal mengatakan, timnya juga saat ini tengah melakukan dua riset lanjutan untuk mempertegas asumsi tersebut. Pada riset pertama, peneliti  menyinari sampel semen dengan radiasi elektromagnetik dari  ponsel untuk melihat dan mengetahui dampak apa yang akan terjadi.  Sedangkan pada riset kedua,  peneliti akan meneruskan riset awal dengan melibatkan jumlah pria yang lebih banyak. Menurut Agarwal, riset ini juga akan memperhitungkan faktor lain yang akan mempengaruhi seperti gaya hidup (lifestyle) serta risiko yang berhubungan dengan pekerjaan yang dapat mempengaruhi kualitas sperma

Mengganggu Lebah Madu

Bukan hanya mengganggu kesehatan manusia ponsel ternyata bisa menyebabkan penurunan tajam dari populasi lebah madu. Sebab sinyal dalam telepon seluler menyebabkan radiasi pada koloni lebah. Para peneliti India yang berasal dari University of Punjab telah melakukan sejumlah uji coba dengan memasang satu dah dua sarang dengan dua ponsel. Ponsel tersebut dinyalakan selama lima belas menit selama dua kali sehari. Sementara sarang yang lainnya ditaruh ponsel mainan atau dummy. Setelah tiga bulan, mereka menemukan bahwa jumlah lebah dalem sarang yang dilengkapi dengan ponsel berkurang drastis. Lebah madu berperilaku aneh, ada lebih sedikit telur, dan tidak menghasilkan madu. Perubahan perilaku lebah serupa telah diamati di seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir. Koloni dari lebah-lebah tersebut hanya meninggalkan sarang, tidak pernah kembali. Fenomena ini dikenal sebagai koloni gangguan yang menyebabkan keruntuhan. “8iasanya runtuhnya koloni sebelumnya disebabkan oleh virus, parasit, pestisida, menggunakan tanaman rekayasa genetik dan perubahan iklim,” kata para peneliti. “Laporan seperti runtuhnya koloni di alam di negara-negara berkembang seperti India, karena radiasi elektromagnetik (EMR) berbasis teknologi relatif baru bahkan cenderung tidak ada. Namun, hal ini dimungkinkan bahwa EMR yang berlaku di negara-negara maju memengaruhi populasi lebah di negara tersebut, ujarnya menambahkan. “Kami beruntung bahwa lonceng peringatan sudah berbunyi dan hal itu bagi kita dapat digunakan merencanakan strategi yang tepat untuk menyelamatkan bukan hanya lebah, tetapi hidup dari efek buruk tersebut,” ujar ilmuwan di India, menyimpulkan hasil penelitian tersebut

Beberapa tips sederhana yang sangat membantu agar dapat mengurangi dampak bahaya radiasi ponsel bagi tubuh:

  • Karena fungsi tubuh dan orag tubuh bayi dan anak belum sempurna sebaiknya jangan meaktifkan ponsel dekat bayi atau anak. Dampak kesehatan radiasi pionsel terhadap bayi dan anak lebijh besar dibandingkan pada orang dewasa.
  • Jika memungkinkan sebaiknya menggunakan peralatan tambahan seperti misalnya headset ketika berbicara di telepon. Karena walaupun dengan menggunakan headset tidak 100 persen menghilangkan radiasi, tapi setidaknya mengurangi radiasi itu sendiri! Atau jika memungkinkan sebaiknya menggunakan fasilitas loudspeaker. Kemudian jika memilih untuk menggunakan headset maka usahkan agar ponsel jauh dari tubuh.
  • Jika tidak memungkinkan menggunakan fasilitas loudspeaker atau tool bantuan seperti headset, maka sebaiknya mengurangi bicara di telepon dan sebaliknya lebih banyak mendengar. Ponsel yang digunakan tersebut umumnya akan memancarkan radiasi ketika digunakan untuk SMS atau ketika bicara. Tetapi tidak akan memancarkan radiasi jika cukup mendengarkan lawan bicara saja sewaktu digunakan untuk telepon!
  • Sebisa mungkin jika masih bisa SMS, sebaiknya jangan telepon. Selain untuk ngirit pulsa, energi yang dibutuhkan untuk SMS lebih kecil jika digunakan untuk telepon.
  • Terkadang bila berada ke daerah yang lemah sinyal, biasanya jika hp digunakan untuk menelpon maka sinyalnya akan lemah. Dalam keadaan sinyal lemah maka ponsel akan semakin kuat memancarkan radiasi untuk mencari sinyal lemah tersebut, Selain itu keadaan seperti ini juga menyebabkan baterai cepat kosong. Sehingga sebaiknya hindari penggunaan ponsel jika sinyalnya lemah.
  • Terkadang karena alasan sayang dan ingin ponsel yang dimiliki tetep awet, maka sering menggunakan cashing tambahan atau pelindung tambahan. Jika menggunakan pelindung tambahan dan digunakan untuk telepon maka sinyal akan terperangkap dan handphine akan memancarkan radiasi yang lebih kuat untuk menemukan sinyal yang stabil. .
  • Hindari penggunaan Ponsel dari anak-anak, karena perkembangan otak anak-anak yang belum sempurna dapat menyerap bahaya radiasi ponsel lebih cepat dan lebih banyak dari pada orang dewasa

4 Gangguan Pemakai BlackBerry

Jumlah ponsel terus meningkat. Pada 2008, jumlah ponsel yang digunakan di seluruh penjuru dunia mencapai empat miliar. Jumlah ini hampir setara dengan 60 persen populasi bumi. Selain menawarkan fitur-fitur menarik, ponsel seperti blackberry juga mendatangkan masalah. Menurut pakar kesehatan, ponsel cerdas ini tidak hanya mengganggu kesehatan fisik tetapi juga mental. Gangguan apa saja? Berikut empat gangguan yang dipicu oleh blackberry. 
1. Ketergantungan Akut
Menurut studi dari Rutgers University, blackberry sangat memicu ketergantungan sehingga membuat pengguna memerlukan terapi setara dengan terapi ketergantungan obat-obatan. Dengan kemampuan tetap terhubung selama 24 jam sehari tujuh hari seminggu, blackberry dan perangkat serupa memicu ketergantungan internet dan e-mail. Hal ini, menurut peneliti, mempunyai efek buruk terhadap kesehatan mental.
Apa yang membuat ketergantungan? Pesan atau e-mail yang langsung bisa diakses melalui blackberry, terang peneliti, membuat Anda tidak bisa lama-lama meninggalkan blackberry. Anda secara tidak sadar selalu membuka blackberry, berharap menemukan pesan atau e-mail yang menyenangkan.
2. Gangguan Tidur
Bukan rahasia lagi bahwa kurang tidur berkualitas mempunyai efek buruk terhadap kesehatan mental. Padahal, mendapatkan tidur yang bagus tidak semudah yang Anda bayangkan. Dan kemampuan untuk memejamkan mata semakin rumit dengan hadirnya blackberry.
Serangkain percobaan menunjukkan bahwa mengirim pesan atau chatting melalui ponsel sebelum jam tidur bisa mengganggu pola tidur, memicu insomnia, sakit kepala dan kesulitan konsentrasi. Yang lebih mengkhawatirkan lagi, hasil studi awal dari Uppsala University di Swedia menunjukkan bahwa radiasi sedikit saja dari ponsel bisa mengganggu tidur.
3. memicu Kecemasan
Tidak bisa disangkal bahwa blackberry merupakan perangkat revolusioner. Gadget kecil ini bisa memenuhi semua kebutuhan komunikasi Anda. Tapi jika perangkat yang sama juga menyebabkan ketergantungan, merusak konsentrasi dan mengganggu tidur, tentunya blackberry juga akan membuat Anda stress. Tingkat stress lebih parah jika Anda sangat bergantung terhadap blackberry dalam mengerjakan tugas sehari-hari.
4. Kerusakan Otak Permanen
Radiasi ponsel telah lama dikaitkan dengan berbagai gangguan kesehatan, mulai dari tumor hingga insomnia. Meskipun temuan studi masih bertentangan, bukti mulai menunjukkan adanya peningkatan risiko tumor otak di kalangan pengguna ponsel.
Sumber

Hari Ulang Tahun MINAHASA

Yang patut dicatat dua peristiwa besar yang turut menandai kebangkitan Minahasalogi di era 1980-an, yaitu:
  • Pelaksanaan Seminar Penentuan Hari Jadi Daerah Minahasa di Tondano, 24-27 Mei 1982
  • Seminar dalam rangka perayaan Yubileum 50 tahun GMIM Bersinode di Manado, 8-10 Oktober 1984.
Selain menjadi ajang temu wicara para pakar, kedua acara ini juga meninggalkan banyak monografi yang sangat bermanfaat bagi studi ke-Minahasaan. Sayangnya, hanya materi-materi seminar di Tondano yang didokumentasikan sebagai satu kumpulan “Materi Penunjang”, sedangkan bahan-bahan seminar di Manado harus dicari pada koleksi-koleksi pribadi.
Kalau di seminar di Tondano ada pemakalah seperti H.M. Taulu dan Noldy Ch. Kumaunang, dari seminar di Manado ada nama-nama seperti E.K.M. Masinambow, O.E.Ch. Wuwungan dan Jan van Paassen.
Juga karya-karya lepas tokoh-tokoh ini perlu didata dan diarsipkan dengan baik, karena merupakan bagian dari kekayaan studi Minahasalogi.
Sebagaimana diketahui, sebagai hasil “politis” dari seminar penentuan hari jadi daerah Minahasa itu, ditetapkanlah tanggal 5 November 1428 sebagai hari jadi Minahasa. Sehingga, tepat pada tanggal 5 November 1983, HUT Minahasa ke-555 dirayakan secara meriah.
Penentuan tanggal 5 November mempunyai arti simbolis dan merujuk pada tanggal wafatnya lahirnya(¹) Oom Sam Ratulangi. Tetapi mengapa tahun 1428 yang ditetapkan, sampai sekarang belum jelas benar alasannya. Mungkin para pelaku sejarah yang terlibat pada waktu itu boleh membantu dalam menjawab pertanyaan terbuka ini. Yang pasti, antara proses seminar dan hasil “politis” penentuan hari jadi itu ada kesenjangan historis dan analitis yang masih perlu dijembatani.
Sumber 

Dampak Dan Bahaya Minuman Keras Bagi Kesehatan

Pada jumlah yang sangat terbatas seperti dilakukan oleh masyarakat di dalam acara keluarga, upacara keagamaan seperti pesta perkawinan, syukuran, atau penyambutan tamu keluarga dalam santap malam, minuman keras tidak akan membawa bahaya. Akan tetapi jika diminum dalam jumlah yang berlebihan, bukan saja bahaya yang timbul serta berkembang menjadi keributan, bahaya-bahaya lainnya siap menanti.
Misalnya, kandungan alkohol di atas 40 gram untuk pria setiap hari atau di atas 30 gram untuk wanita setiap hari dapat berakibat kerusakan pada organ/bagian tubuh peminumnya. Misalnya, kerusakan jaringan lunak yang ada di dalam rongga mulut, seputar tenggorokan, dan di dalam sistem pencernaan (di dalam perut). Organ tubuh manusia yang paling rawan akibat minuman keras adalah hati atau lever. Seseorang yang sudah terbiasa meminum minuman beralkohol, apalagi dengan takaran yang melebihi batas, setahap demi setahap kadar lemak di dalam hatinya akan meningkat.
Akibatnya hati harus bekerja lebih dari semestinya untuk mengatasi kelebihan lemak yang tidak larut di dalam darah. Dampak lebih lanjut adalah kelebihan timbunan lemak di dalam hati akan memakan hati sehingga selnya akan mati. Kalau tidak cepat diobati akan terjadi sirosis atau pembentukan parut yang akan menyebabkan fungsi hati berkurang dan menghalangi aliran darah ke dalam hati.
Satu hal yang paling mengerikan kalau keadaan ini tidak cepat diobati yakni berkembang menjadi kanker hati. Tidak hanya bagian lever yang akan rusak atau tidak berfungsi, bagian lain seperti otak pun bisa terganggu. Hal itu membuktikan bahwa minuman keras juga mengakibatkan penyakit yang bisa membawa kematian.
Kelebihan minuman keras menyebabkan kadar alkohol di dalam darah lebih meningkat, disusul kerusakan sel-sel syaraf yang berfungsi membangun blok-blok otak. Kalau saja kandungan alkohol di dalam otak lebih dari 0,5%, pemiliknya akan mudah dan cepat terkena stroke, kemudian menyebabkan koma dan berakhir dengan kematian yang cukup tragis dan menyedihkan. Kalaupun dampaknya tidak stragis itu, minimal kelumpuhan akan terjadi dan sukar untuk disembuhkan kembali karena sel-sel otak sudah rusak. Selain itu juga bisa terjadi osteoporosis atau pengeroposan tulang.
Dampak yang sangat membahayakan bagi peminum alkohol adalah mempercepat fase menopause pada wanita dan gangguan nyeri ataupun gejala membahayakan lainnya pada saat datang bulan (haid).
Sementara bagi wanita hamil yang banyak minum alkohol melalui minuman keras, salah satu akibat yang mengerikan adalah apa yang disebut fetal alcohol syndrome yang antara lain bayi yang akan dilahirkannya mengalami retardasi mental. Minuman keras, apalagi yang dibuat setempat dengan nama tuak, ciu, dan sebagainya, bisa lebih berbahaya. Hal ini karena pembuatannya tidak terkontrol secara baik, juga penggunaan bahan baku yang tidak murni dan tidak benar. Di dalamnya bukan saja akan terkandung etil-alkohol (etanol) yang sesuai dengan persyaratan, tetapi juga metil-alkohol (metanol) yang berbahaya bagi kesehatan.
Sumber