Kamis, 29 November 2012

Kamu Kuatir??

Waktu tidak akan pernah menoleh ke belakang. Apapun masalahnya, apapun kondisinya, waktu akan tetap berjalan maju ke depan. Waktu tidak mengenal apa itu cinta, kasih, sayang, memberi atau rasa-rasa yang lain. Waktu akan tetap bekerja pada fungsinya yaitu setiap detik yang telah terlewat adalah masa lalu yang hanya bisa diingat dalam kenangan.
Bagi orang-orang yang mengalami sakit parah, maka waktu merupakan momok yang menakutan. Waktu ibarat sang malaikat maut yang akan datang pada waktu yang tak tentu. Sehingga mereka takut berkawan dengan waktu. Setiap detik yang di laluinya penuh dengan kekuatiran.
Bagi seorang pekerja, maka waktu adalah uang. Seberapa banyak kerjaan yang telah kita selesaikan, maka banyak pulalah penghasilan yang kita dapatkan. Maka secara tidak langsung, waktu telah menjadikan manusia sebagai hamba uang. Mereka akan kuatit bila tidak bekerja maka sama halnya tidak makan.
Waktu kerap menjadi teman pelbagai masalah. Waktu kerap menjadi sasaran ketika masalah-masalah tersebut menimpa hidup manusia. Manusia kerap menyalahkan masa lalu atas apa yang ia alami saat ini.
Tidak perlu takut dan kuatir akan hari esok. Kita hanya perlu melakukan yang terbaik hari ini, saat ini, dan detik ini. Apa yang akan kita dapatkan hari esok, merupakan tuaian dari apa yang kita tabur hari ini.
Jangan takut gagal. Kita hanya perlu melakukan segala sesuatu dengan baik dan tidak menyerah terhadap segala kegagalan. Tuhan akan melihat seberapa besar usaha dan iman percaya kita. Bersyukurlah dalam segala situasi dan percayalah bahwa kita akan mendapatkan yang terbaik karena Tuhan adalah sumber segala berkat.
Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
Filipi 4:6


Related Articel:

0 komentar:

Posting Komentar