RATAHAN--Para petani kelapa di Minahasa Tenggara (Mitra), saat ini
dibuat galau pasalnya selang sebulan terakhir harga kopra di Mitra terus
menukik tajam. Salah satu komoditi unggulan andalan Mitra, harga
sebelumnya berada dikisaran harga Rp450ribu-Rp600ribu per seratus
Kilogram, kini harga beli kopra tinggal Rp230ribu-Rp240ribu. Turunnya
harga kopra ini, sangat merugikan para petani. "Yah kita mau bilang apa,
kalau turun itu memang biasa tapi ini turunnya terlalu jauh," kata
Marten Damongilala petani dari Desa Silian Kota.
Lebih lanjut kata Damongilala, turunnya harga kopra ini sangat merugikan
dirinya dan para petani lainnya. "Dengan harga ini kita sudah rugi,
karena biaya pemetikan sampai pada pengolahan sampai jadi kopra itu kita
sudah rugi," katanya.
Sementara itu Meidi Tumbelaka, petani dari daerah yang sama, mengatakan
mereka sampai saat ini, kebingungan lagi harus menjual kopranya dengan
harga yang sesuai. "Kita sudah bingung, mau kerja kelapa yang di kebun
tapi biaya terlalu tinggi, tidak diolah sayang juga," katanya.
Selain itu Tumbelaka mengungkapkan, kebanyakan para petani kelapa di
wilayahnya sudah enggan untuk mengolah kelapa. "Banyak sudah dibiarkan,
mungkin untuk menunggu harga kembali normal," ungkapnya.
Minggu, 13 Januari 2013
Harga Kopra Menukik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar